Ini Penjelasan Humas PTPN 4 Terkait Lahan Sawit Belum ISPO

Bisnisia.id | Aceh Tamiang – Pihak PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IV Regional 6 di Aceh Tamiang menjelaskan perihal lahan perkebunannya yang belum memperoleh sertifikasi Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO). Saat ini proses pengurusan ISPO sedang berjalan dan ditargetkan pada awal 2025 telah keluar.

Kasubag Kesekretariatan & Humas PTPN IV Regional 6, Muhammad Febriansyah, kepada Bisnisia.id melalui pesan tertulis, Jumat (17/1/2025) mengatakan bahwa sertifikat Sistem Sertifikasi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia (ISPO) untuk wilayah mereka diperkirakan akan terbit pada awal tahun 2025.

“Saat ini, seluruh proses audit sudah selesai dilakukan. Kami optimis sertifikat ISPO akan diterbitkan paling lambat Maret 2025,” ujar Febriansyah.

Baca juga: Kebun Sawit PTPN di Aceh Tamiang Belum ISPO 

Menurutnya, beberapa kebun dan pabrik kelapa sawit (PKS) di wilayah PTPN IV telah melalui tahapan audit sertifikasi. Kebun Pulau Tiga, misalnya, telah menyelesaikan audit oleh Lead Auditor Titik Ermawati dari Lembaga Sertifikasi PT Global Gateway Certifications Indonesia pada tanggal 15 Januari 2024. Sementara itu, Kebun Cot Girek menyelesaikan audit pada tanggal 29 November 2024.

Baca juga:  PT PEMA Yakinkan Investor, KKA Dihidupkan Kembali pada 2025
Perkebunan Sawit. Foto BPD PKS
Lansekap perkebunan sawit di Indonesia. Foto BPD PKS

Di wilayah Kota Langsa dan Aceh Utara, proses audit tahap kedua juga telah rampung. “Kini, kami hanya menunggu sertifikat diterbitkan,” tambah Febriansyah.

Audit serupa telah dilaksanakan di Kebun Pulau Tiga, PKS Pulau Tiga, dan PKS Tanjung Seumantoh, yang berada di wilayah Aceh Tamiang. Seluruh proses audit sertifikasi ISPO tahap kedua dilakukan oleh PT Global Gateway Certifications Indonesia.

Proses sertifikasi ini merupakan implementasi dari Peraturan Presiden Nomor 44 Tahun 2020 dan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 38 Tahun 2020, yang mengatur tentang penyelenggaraan sertifikasi perkebunan kelapa sawit berkelanjutan di Indonesia.

Baca juga:  Investasi Meningkat Signifikan pada Triwulan II 2024

Baca juga: ISPO dan Pertaruhan Masa Depan Sawit Aceh

“Komitmen ini menunjukkan keseriusan kami dalam memastikan praktik perkebunan yang berkelanjutan sesuai standar nasional. Dengan sertifikat ISPO, kami berharap dapat meningkatkan kepercayaan pasar dan mendukung ekosistem,” jelasnya.

Febriansyah menambahkan, langkah ini merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk memenuhi regulasi pemerintah sekaligus menjaga daya saing produk kelapa sawit Indonesia di pasar global.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Perkumpulan Forum Bangun Investasi Aceh (For-Bina), Muhammad Nur mendesak agar PTPN IV regional Aceh Tamiang untuk segera mengurus dan melengkapi syarat untuk mendapatkan sertifikasi ISPO). Sebagai perusahaan pemerintah PTPN diminta untuk menaati aturan yang dibuat oleh pemerintah.

Baca juga:  Seniman dan Budayawan Aceh Tolak Raqan Pemajuan Kebudayaan
WhatsApp Image 2025 01 17 at 18.57.26
Perkantoran PTPN di Langsa.

Pemerintah telah mewajibkan seluruh perusahaan sawit di Indonesia untuk memiliki ISPO pada tahun 2025. Jika tidak, ancaman berat berupa pencabutan izin operasional siap diberlakukan. ISPO merupakan standar praktik perkebunan yang menerapkan prinsip keberlanjutan, tanpa merusak hutan, menjaga lingkungan, dan tidak melakukan eksploitasi pekerja. Regulasi ISPO diatur dalam  Peraturan Presiden Nomor 44 Tahun 2020 tentang Sistem Sertifikasi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia.

Muhammad Nur melanjutkan Pemprov Aceh dan DPR Aceh harus segera memanggil manajemen PTPN IV di Aceh Tamiang untuk meminta penjelasan. Keterbukaan informasi dari menejemen sangat penting agar pemerintah dapat mengukur sejauh mana keberadaan perusahahaan sawit milik negara itu Aceh bermanfaat bagi masyarakat dan daerah.

Editor:
Zulkarnaini

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Banggar dan TAPA Sepakati Rp 266 M Bayar Utang ke BPJS Terkait JKA

Bisniskita.id | Banda Aceh - Badan Anggaran DPRA (Banggar)...

Dalih Ketahanan Pangan, Pemerintah Ingin Cetak Sawah Baru 3 Juta Hektar

Bisnisia.id | Jakarta - Pemerintahan Prabowo Subianto ingin meningkatkan...

Sebanyak 81,4 Juta Pelanggan Bakal Dapat Diskon Listrik 50 Persen

Bisnisia.id | Jakarta - PT PLN (Persero) memastikan 81,4...

Cerita Bedu, Mengisi Masa Menganggur dengan Mengembangkan Bisnis Sendiri

Bisnisia.id | Banda Aceh - Abdul Muarif atau akrab disapa...

Menteri Ekonomi Kreatif: Ucycle Fashion Kunci Masa Depan Ekonomi Kreatif Indonesia

Bisnisia.id | Banda Aceh - Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku...

Produk Makanan Laut Indonesia Sukses Raih Perhatian di Fine Food Australia 2024, Potensi Transaksi Capai Rp61,44 M

Bisnisia.id | Melbourne – Produk makanan laut Indonesia sukses menjadi...

Pemkab Aceh Besar dan DMI Gelar Penilaian Masjid untuk Wujudkan Kebersihan dan Kenyamanan

Bisnisia.ID | Jantho - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar...

PT PEMA Targetkan Investasi Rp56 Miliar di Tahun 2025

Bisnisia.id | Banda Aceh - PT Pembangunan Aceh (PEMA),...

Cawagub Fadhil Rahmi Sambangi Alim Ulama di Pesisir Timur Aceh

BISNISIA.ID | BANDA ACEH - Calon wakil gubernur Aceh,...

Atasi Pengangguran Terbuka, Aceh Barat Dorong Kemandirian Lewat Pelatihan dan Pemberdayaan

Bisnisia.id | Aceh Besar – Tingginya tingkat pengangguran terbuka...

PLTU Nagan Raya Migrasi ke Energi Hijau

Bisniskita.id | Suka Makmue - PLTU 1-2 Nagan Raya berkomitmen...

Mengubah Limbah Tulang Tuna Menjadi Komoditas Berharga

Bisnisia.id | Banda Aceh - Wakil Menteri Pendidikan Tinggi,...

Perkuat Hubungan Dagang, Malaysia Ingin Kirim dan Beli Barang dari Aceh

Bisnisia.id | Banda Aceh - Pemerintah Malaysia ingin memperkuat...

Aceh Target 10 Besar, Pj Gubernur Janjikan Bunos Besar untuk Setiap Medali

BANDA ACEH - Pemerintah Aceh secara resmi melepas kontingen...

Abu Razak: Insya Allah Mualem-Dek Fadh akan Membawa Perubahan Bagi Bangsa Aceh

Bisnisia.id | Banda Aceh – Di bawah kepemimpinan Gubernur-Wakil...

Harga BBM Non-Subsidi Resmi Naik Mulai 1 Desember 2024, Ini Rincian Harga di Wilayah Aceh

Bisnisia.id| Banda Aceh – PT Pertamina (Persero) secara resmi memberlakukan kenaikan...

Pj Gubernur Aceh Tinjau Progres Pembangunan Bendungan Keureuto

BISNISKITA.ID- Penjabat Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, bersama Forkopimda Aceh,...

Softskill Penting untuk Hadapi Tantangan Karier di Era Digital

Bisnisia.id | Banda Aceh – Pj Ketua Tim Penggerak...

Ini Daftar 173 Pinjol Ilegal yang Sudah Diblokir

Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal atau Satgas PASTI...

Kembang Api Akan Meriahkan Langit Banda Aceh di Pembukaan PON XXI

Bisnisia.id | Banda Aceh – Pembukaan Pekan Olahraga Nasional...