Daya Beli Petani Melemah, Wisatawan Mancanegara Meningkat

Bisnisia.id | Banda Aceh – Selain inflasi, BPS Aceh juga melaporkan bahwa Nilai Tukar Petani (NTP) pada Januari 2025 mencapai 121,82, mengalami penurunan sebesar 0,80% dibandingkan bulan sebelumnya. Indeks harga yang diterima petani tercatat sebesar 133,32, turun 0,41%, dengan penyebab utama penurunan berasal dari harga gabah, pinang, dan cabai rawit.

“Jika dilihat menurut subsektor, terjadi penurunan NTP pada subsektor tanaman pertumbuhan rakyat sebesar 3,45%, sementara subsektor lainnya mengalami kenaikan NTP,” jelas Ahmadriswan.

Sementara itu, NTP nasional yang dirilis pada hari yang sama menunjukkan angka 123,68, dengan peningkatan sebesar 0,73% dibandingkan bulan sebelumnya.

Baca juga:  Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Bank Aceh dan BSI Siap Dukung Pendanaan UMKM

Di sisi lain, indeks harga yang dibayar petani meningkat menjadi 117,64, naik 0,40%, akibat kenaikan harga cabai merah, bawang merah, dan ikan tongkol.

“Penurunan NTP menunjukkan bahwa daya beli petani cenderung melemah, karena kenaikan biaya produksi tidak diimbangi dengan kenaikan harga jual hasil pertanian,” jelas Ahmad Riswan selaku Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh.

WhatsApp Image 2024 05 02 at 20.08.02
Kapal Pesiar Oceania Riviera berkunjung ke Pulau Sabang, Aceh, Kamis (2/5/2024). Berkah damai dan pembangunan pasca tsunami wisata Aceh kian berkembang. Foto BKPS Sabang

Di sektor pariwisata, Aceh mencatat peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) melalui dua pintu masuk utama, yaitu Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) dan Pelabuhan Internasional Sabang.

Pada Desember 2024, jumlah kunjungan wisman mencapai 3.709 kunjungan, meningkat 48,44% dibandingkan dengan November 2024. Namun, jika dibandingkan dengan periode yang sama pada Desember 2023, jumlah ini mengalami penurunan sebesar 18,14%.

Baca juga:  Pengakuan Wisatawan Inggris "Aceh Tujuan Wisata Petualangan Terakhir di Indonesia"

Ahmad Riswan juga menyoroti tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang di Aceh yang tercatat 37,42%, mengalami penurunan 2,58 poin persen dibandingkan bulan sebelumnya. Namun, jika dibandingkan dengan Desember 2023, terdapat kenaikan 1,45 poin persen.

Sementara itu, untuk pertama kalinya BPS juga merilis data TPK hotel non-berbintang, yang tercatat sebesar 22,49% pada Desember 2024. Angka ini mengalami kenaikan 3,20 poin persen dibandingkan bulan sebelumnya dan meningkat 2,42 poin persen dibandingkan Desember 2023.

“Masih ada potensi besar untuk meningkatkan okupansi hotel di Aceh. Ini menjadi tantangan bagi para pelaku industri pariwisata agar mampu menarik lebih banyak wisatawan,” tambahnya.

Baca juga:  Partisipasi Masyarakat Jadi Kunci, Mualem Center Luncurkan Gerilya Dapur

Pada sektor transportasi, jumlah penumpang penerbangan domestik di Bandara SIM pada Desember 2024 tercatat 27.389 orang, mengalami kenaikan 11,84% dibandingkan bulan sebelumnya. Sementara itu, jumlah penumpang penerbangan internasional mencapai 13.152 orang, meningkat signifikan sebesar 27,79% dibandingkan dengan November 2024.

Untuk transportasi laut, jumlah penumpang yang menggunakan angkutan laut di Aceh mencapai 92.372 orang pada Desember 2024, naik 43,57% dibandingkan bulan sebelumnya dan meningkat 3,74% dibandingkan Desember 2023.

Editor:
Hendra Vramenia

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Polres Aceh Utara Tangkap Penjual Kulit Harimau dan Beruang Madu

Bisnisia.id | Lhoksukon – Tim Satreskrim Polres Aceh Utara...

Imbas Kenaikan Harga Minyak Dunia, Pemerintah Mau Batasi Pembelian Pertalite

Bisniskita.id | Jakarta - Konflik antara Israel dan Hamas...

Harga Emas Antam Tembus Rp 1,7 Juta, Cetak Rekor Tertinggi

Bisnisia.id | Jakarta - Harga emas produksi PT Aneka...

ASPEK: Pekerja Sawit Aceh Butuh Perlindungan melalui ISPO

Bisnisia.id | Banda Aceh - Sekretaris Asosiasi Serikat Pekerja (ASPEK)...

Bertemu Chairman Freeport, Jokowi Bahas Saham Freeport dan Perpanjangan Izin Tambang

Bisniskita.id | Washington – Presiden Jokowi menyambut baik pembahasan mengenai...

Buka Job Fit Pejabat Eselon II, Akademisi Sebut Pj Gubernur Aceh Langgar Etika Politik

Bisnisia.id | Banda Aceh – Langkah Penjabat (Pj) Gubernur...

Pemerintah Bakal Izinkan Kampus Kelola Tambang

Bisnisia.id | Jakarta - Setelah pemberian izin untuk organisasi...

Investasi Sektor Ekonomi Restoratif Tingkatkan Lapangan Kerja hingga 14%

Bisnisia.id | Jakarta – Indonesia sedang menghadapi eksploitasi sumber daya...

Tottenham vs Liverpool: Masa Depan Salah Samar, Tetapi Ia Selalu Bermain Sepenuh Hati

Beberapa jam lagi, Liverpool akan menghadapi Tottenham di Tottenham...

10 Inkubator Ditetapkan LPDB-KUMKM untuk Mendorong Inkubasi 200 Koperasi di Indonesia

Jakarta, BisnisKita.ID - Sebanyak 10 inkubator telah menandatangani Perjanjian...

Produksi Padi Aceh Besar 208.753 Ton Per Tahun, Iswanto: Kami Pertahankan Swasembada Pangan

Bisnisia.id | Aceh Besar — Sebagai daerah agraris, Kabupaten...

Kaya Sumber Daya Alam, Aceh Harus Perkuat Daya Tarik Investor

Bisnisia.id | Banda Aceh - Bank Indonesia Aceh bekerja...

USK Dorong Inovasi Alumni Ciptakan Lapangan Kerja

Bisniskita.id | Banda Aceh - Universitas Syiah Kuala (USK)...

Kementerian ESDM Siapkan Satgas Tertibkan Tambang Ilegal-Maling Listrik

Bisniskita.id | Jakarta - Plt Direktur Jenderal Mineral dan...

Harapan Ekonomi Kreatif Aceh di Tangan Mualem-Dek Fadh

Bisnisia.id | Banda Aceh — Pasca pembentukan Kementerian Ekonomi...

Uji Coba EWS Digital Perdana di Aceh, Wamen Nezar Patria Harap Jadi Role Model di Indonesia

Bisniskita.id | Banda Aceh - Kementerian Komunikasi dan Informatika...

Bank Aceh Dukung Pagelaran PKA 8 Promosikan Budaya Aceh

Bisniskita.id | Banda Aceh - Bank Aceh Dukung Penuh...

Ini 6 Profil Kandidat Kepala BPMA, Siapa yang Pantas Memimpin?

Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) tengah mencari sosok pemimpin...