BPMA Ingin Terlibat dalam Pengelolaan Migas di Atas 12 Mil

Bisnisia.id | Jakarta – Kepala Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA), Nasri, menggelar pertemuan strategis dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) guna membahas percepatan alih kelola Blok Rantau serta memperkuat peran BPMA dalam pengelolaan migas di atas 12 mil dari garis pantai Aceh. Selain itu, skema monetisasi Minyak Mentah dan/atau Kondensat Bagian Negara (MMKBN) turut menjadi topik utama dalam diskusi ini.

Nasri menegaskan bahwa percepatan alih kelola Blok Rantau sangat krusial agar sumber daya migas di wilayah tersebut dapat segera dimanfaatkan secara optimal. Ia juga menyoroti pentingnya keterlibatan BPMA dalam pengelolaan migas di atas 12 mil, yang selama ini menjadi kewenangan SKK Migas.

Baca juga:  Creative Hub dan Pariwisata Halal, 2 Langkah Irwan Djohan dalam mengatasi Pengangguran Muda Banda Aceh

“Kami menyampaikan aspirasi pemerintah Aceh agar BPMA dapat turut serta dalam pengelolaan migas di atas 12 mil bersama SKK Migas. Dengan demikian, proses percepatan dan koordinasi dengan pemerintah daerah dapat berjalan lebih efektif dalam mengelola sumber daya ini bersama para pemangku kepentingan di Aceh,” ujar Nasri.

Dalam kesempatan tersebut, Nasri juga menekankan urgensi skema monetisasi MMKBN sebagai bagian dari upaya mendukung kebijakan Presiden Prabowo Subianto dalam menekan ketergantungan impor minyak. “Implementasi skema ini akan memberikan manfaat signifikan bagi ketahanan energi nasional, sekaligus memperkuat perekonomian daerah,” tambahnya.

Baca juga:  Benarkah Mubadala Cabut dari Block Migas Aceh?

Menteri ESDM menyambut baik usulan yang disampaikan BPMA dan menegaskan komitmen pemerintah pusat dalam mendukung optimalisasi pengelolaan migas di Aceh. “Kami siap mendukung BPMA dalam menjalankan perannya dan mempercepat realisasi kebijakan strategis di sektor migas. Mari kita bekerja sama dengan semangat untuk mencapai target bersama,” ungkap Menteri ESDM.

Sebagai bentuk penguatan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, Kepala BPMA mengundang Menteri ESDM untuk berkunjung ke Aceh. “InsyaAllah, Bapak Menteri bersedia berkunjung ke Aceh setelah Lebaran. Kami akan menyiapkan segala hal yang diperlukan guna menyukseskan kunjungan ini,” tutup Nasri.

Baca juga:  Ironi Gabah Aceh, Harga Turun Saat Panen dan Ancaman Produksi Akibat Pembangunan

Kunjungan ini diharapkan dapat semakin memperkuat koordinasi antara BPMA, pemerintah pusat, dan pemangku kepentingan lainnya dalam mengelola sumber daya migas secara lebih efisien dan berkelanjutan, guna mendorong pembangunan ekonomi Aceh dan ketahanan energi nasional.

Editor:
Hendra Vramenia

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Gempa Dahsyat Guncang Myanmar dan Thailand

​Gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,7 mengguncang Myanmar pada Jumat,...

Kalahkan Vietnam, Indonesia Juara Piala Futsal ASEAN 2024

Bisnisia.id | Thailand - Timnas Futsal Indonesia berhasil menjuarai...

Usai Deklarasi Pemilu Damai, Syech Fadhil: Kita Komit Jalankan Politik Santun

BANDA ACEH - Calon wakil gubernur Aceh, HM Fadhil...

Perkuat Kerjasama Ekonomi, Menperin Kunjungi Prancis

Bisniskita.id | Paris – Prancis merupakan salah satu mitra...

Kemekeu Tetapkan Kurs Pajak Baru Berlaku Mulai 27 November 2024

Bisnisia.id | Jakarta  – Kementerian Keuangan Republik Indonesia resmi...

Penjualan Mobil Awal 2025 Anjlok, Toyota Beri Tanggapan

Jakarta – Penjualan mobil pada awal tahun 2025 mengalami...

Pasar Saham Asia Dibuka Melemah, Saham Regional Alami Tekanan

Bisnisia.id | Jakarta – Indeks pasar saham Asia pada...

Lima Blok Migas Dilelang, Investasi Tembus USD21,7 Juta

Bisnisia.id | Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya...

Seribuan Warga Manggeng Antusias Ikuti Kampanye Dialogis Syech Fadhil

Bisnisia.id  | Blang Pidie - Seribuan warga antusias mengikuti...

Program yang Membawa Bahasa Indonesia ke Ruang Kelas Australia

Bisnisia.id | Jakarta - Sebanyak 28 pelajar Indonesia akan...

Melihat Keindahan Gampong Nusa, Hadirkan Pesona Alam dan Ragam Budaya Aceh

Bisniskita.id | Banda Aceh - Aceh selalu menawarkan pesona keindahan...

PON XXI: Bukti Aceh Aman dan Potensial untuk Investasi Olahraga

Banda Aceh – Ketua Bidang Promosi dan Pemasaran PB...

Sri Mulyani Sebut 60 Negara Krisis Utang

Bisniskita.id | JAKARTA – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati...

Boh Itek Masen Aceh Yah Cek, UMKM Inovatif Asal Banda Aceh

Bisniskita.id |Banda Aceh - Telur bebek memiliki peran penting...

Sidang Pemeriksaan Setempat MS Jantho Selesaikan Sengketa Warisan di Kuta Baro

Bisnisia.id | Aceh Besar - Majelis Hakim Mahkamah Syar’iyah...

Pj Gubernur Aceh Minta Perbankan Dampingi dan Beri Modal untuk UMKM

Bisnisia.id, Banda Aceh – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Dr....

Bulan Agustus, Hari Belanja Diskon Indonesia Target Penjualan Rp60 Triliun

Hippindo (Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia) menggelar...

Dandim 0101 Banda Aceh: Kutaradja Fried Chicken Jadi Simbol Keberhasilan UMKM Lokal

Bisnisia.id | Banda Aceh – Dandim 0101/Kota Banda Aceh,...