Aceh Butuh Infrastruktur Jaringan Gas Rumah Tangga, Agar Warga Tidak Bergantung pada Elpiji Tabung

Bisnisia.id | Banda Aceh – Meskipun Aceh memiliki sumber daya migas yang cukup, perluasan program jaringan gas rumah tangga masih terhambat oleh kurangnya infrastruktur perpipaan. Jika jaringan gas ini dapat diperluas, semakin banyak rumah tangga di Aceh bisa memanfaatkan gas alam, yang lebih terjangkau dan stabil daripada elpiji tabung, yang kerap mengalami kelangkaan dan lonjakan harga.

Wakil Kepala Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA), Muhammad Najib, mengatakan bahwa BPMA telah mengalokasikan 1,2 mmscfd (atau setara 1,2 BBTUD) untuk program jaringan gas rumah tangga. Namun, saat ini hanya sekitar 0,44 MMSCFD yang terserap, sementara sisanya dialihkan untuk keperluan komersial lain.

Baca juga:  Harga Emas Antam Tembus Rp 1,7 Juta, Cetak Rekor Tertinggi

“Penyerapan rendah karena jaringan pipa gas yang belum siap,” jelas Najib kepada Bisnisia.id, Kamis (7/11/2024).

Najib menilai, memperluas jaringan gas rumah tangga di Aceh sangat layak dilakukan agar warga Aceh dapat merasakan manfaat langsung dari sumber daya migas yang dihasilkan daerah mereka. Ia menambahkan bahwa program ini akan membawa keuntungan signifikan bagi konsumen, terutama karena tarif jaringan gas lebih ekonomis dan pasokannya stabil, sehingga bisa mengurangi ketergantungan warga pada elpiji tabung yang sering langka.

WhatsApp Image 2024 11 08 at 09.56.01
Wakil Kepala Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA), Muhammad Najib. Foto Wen Ronga/Bisnisia.id

Saat ini, jaringan gas rumah tangga baru terpasang di wilayah Kabupaten Aceh Utara, Lhokseumawe, Aceh Timur, Langsa, dan Aceh Tamiang. Di kawasan tersebut, infrastruktur perpipaan dibangun beberapa tahun lalu. Data dari Dinas Energi Sumber Daya Mineral Aceh mencatat bahwa 35.824 rumah tangga di lima kabupaten tersebut telah terhubung ke jaringan gas rumah tangga, yang memungkinkan mereka tidak lagi bergantung pada gas elpiji 3 kilogram.

Baca juga:  Peran Perbankan Syariah Dukung Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Najib berharap Pemerintah Aceh dapat mendorong atau mengajukan kepada Ditjen Migas kementrian ESDM tambahan alokasi penambahan jaringan pipa perluasan infrastruktur jaringan gas rumah tangga sebagai langkah strategis menuju ketahanan energi. Meskipun investasi awalnya besar, manfaat dari infrastruktur ini dapat dirasakan dalam jangka waktu yang lama.

Editor:

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Kemenperin Dukung Industri Remanufaktur dan Netralitas Emisi Gas Rumah Kaca

Bisniskita.id | Jakarta – Kementerian Perindustrian mendukung industri untuk memenuhi...

2 Karya Jurnalistik Bisnisia.id Raih Anugerah Jurnalistik Pertamina 2024

Bisnisia.id | Jakarta – Bisnisia.id kembali mencatatkan prestasi gemilang...

Harga Emas Naik Lagi, Mau Jual atau Beli?

Harga emas Antam (ANTM) dan UBS di PT Pegadaian...

BTN Syariah Siap Jadi Bank Terbesar di Aceh

Bisniskita.id | BANDA ACEH- Unit Usaha Syariah (UUS) PT...

IHSG Dibuka Naik Tipis, Bertahan di Zona Hijau

Bisnisia.id | Jakarta –  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)...

Uji Coba EWS Digital Perdana di Aceh, Wamen Nezar Patria Harap Jadi Role Model di Indonesia

Bisniskita.id | Banda Aceh - Kementerian Komunikasi dan Informatika...

Indonesia Rayu Uni Emirat Arab untuk Investasi Wisata

Bisnisia.id | Jakarta - Menteri Pariwisata Indonesia, Widiyanti Putri...

Gubernur Aceh Lantik Tiga Pejabat Baru, Tekankan Efektivitas Layanan Publik

Bisnisia.id | Banda Aceh – Penjabat Gubernur Aceh, Dr....

Bank Aceh Salurkan Program KUR Tahun 2025 Sebesar Rp 1,5 Triliun

Bisnisia.id | Banda Aceh - Bank Aceh pada tahun...

Industri Kelapa Simpan Potensi Ekonomi Hijau

BISNISKITA.ID - Presiden Joko Widodo, didampingi Menteri Perdagangan Zulkifli...

Tanpa Peningkatan Belanja Modal, Ekonomi Aceh Sulit Tumbuh

Bisnisia.id | Banda Aceh - Pengamat ekonomi dari Universitas...

Dampak Situasi Geopolitik Dunia, Kemenperin Siapkan Antisipasi Bagi Sektor Industri

Bisniskita.id | Jakarta – Kementerian Perindustrian terus memantau situasi geopolitik...

Strategi Mengatasi Berkurangnya Dana Otsus Aceh

Pemerintah Aceh telah menerima Dana Otonomi Khusus atau Otsus...

China Dukung Ambisi Prabowo dengan Program Makan Bergizi Gratis untuk 82 Juta Anak

Bisnisia.id | Jakarta — Pemerintah Tiongkok menunjukkan dukungannya bagi...

Blusukan ke Simeulue, Gubernur Muzakir Manaf Pastikan Bantuan Rumah Layak Huni Tepat Sasaran

Bisnisia.id| Simeulue – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf , memanfaatkan...

Monumen Pelanggaran HAM ‘Rumoh Geudong’ Pidie Telan Rp 13 Miliar

Bisnisia.id | Jakarta - Kementerian Hak Asasi Manusia dan...

IMF: Dunia Hadapi Krisis Baru, Utang Global Bisa Tembus 100% PDB

Washington DC – Dana Moneter Internasional (IMF) memangkas proyeksi...

Hati-hati 7 Produk Ini Bersertifikat Halal Tercemar Unsur Babi

Jakarta – Bisnisia.id | Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal...