Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Nonaktifkan Pejabat Ditjen Migas, Ada Apa?  

Bisnisia.id | Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia kembali mengambil langkah tegas dengan menonaktifkan Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas, Mustika Pertiwi, dari jabatannya di Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas) Kementerian ESDM.  

Keputusan ini menyusul pencopotan Dirjen Migas, Achmad Muchtasyar, yang sebelumnya juga telah dinonaktifkan oleh Bahlil.  

 “Untuk Direktur Hilir Migas itu juga nanti akan dievaluasi. Nanti akan ada penunjukan PLT,” ujar Wakil Menteri ESDM, dikutip dari CNNIndonesia, Rabu (12/2).  

Namun, Yuliot belum mengungkapkan siapa yang akan ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) menggantikan Mustika.  

Baca juga:  Program dan Strategi Transisi Energi PLN untuk Wujudkan Dekarbonisasi Nasional

Dirjen Migas Dicopot Sebelum Genap Sebulan Menjabat  

Sebelumnya, Bahlil telah menonaktifkan Dirjen Migas, Achmad Muchtasyar, pada Senin (10/2), meskipun Achmad baru dilantik pada 16 Januari 2025.  

Untuk sementara, posisi Dirjen Migas kini diisi oleh Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara (Minerba) Kementerian ESDM, Tri Winarno.  

 “Plh Dirjen Migas adalah Dirjen Minerba,” jelas Bahlil.  

Meski demikian, Bahlil enggan mengungkap alasan pencopotan tersebut. Namun, Ditjen Migas tengah menjadi sorotan terkait kebijakan distribusi LPG 3 kg dan beberapa isu lainnya.  

Kantor Ditjen Migas Digeledah Kejaksaan Agung  

Baca juga:  Dosa Masa Lalu Thomas Lembong dalam Kasus Korupsi Impor Gula

Pada Senin (10/2), Kejaksaan Agung (Kejagung) RI menggeledah kantor Ditjen Migas Kementerian ESDM di Jakarta.  

Aksi penggeledahan ini dilakukan oleh tim Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus). Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Harli Siregar, membenarkan informasi tersebut.  

Namun, hingga kini Kejagung belum memberikan pernyataan resmi mengenai tujuan penggeledahan serta kasus yang sedang diselidiki.  

Spekulasi di Balik Nonaktifnya Pejabat Ditjen Migas  

Pencopotan dua pejabat tinggi di Ditjen Migas serta penggeledahan oleh Kejagung memunculkan berbagai spekulasi terkait dugaan masalah tata kelola migas di Indonesia.  

Baca juga:  Liverpool Kokoh di Puncak, Real Madrid Raih Kemenangan Dramatis di Kandang Atalanta

Keputusan Bahlil ini menjadi perhatian publik dan pelaku industri migas, terutama di tengah upaya pemerintah memperbaiki sistem distribusi energi di dalam negeri.  

Editor:
Hendra Vramenia

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Pengembangan Ekonomi Syariah Masih Banyak Hadapi Tantangan

Bisniskita.id | Banda Aceh - Ketua Umum Pengurus Pusat...

Aceh Borong Emas dan Perak di Nomor Sabel Perorangan Putri PON XXI

Banda Aceh – Aceh sukses menyapu bersih medali emas...

Inovasi Mahasiswa USK Manfaatkan Biji Pepaya untuk Perawatan Rambut

Selama ini, biji pepaya dan kulit jeruk seringkali hanya...

 Aceh Perkuat Kolaborasi untuk Kelancaran Pembangunan 

BANDA ACEH - Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Bustami, mengajak...

Penumpang Transportasi Laut di Aceh Meningkat, Penerbangan Domestik Merosot pada November 2024

Bisnisia.id | Banda Aceh – Ahmadriswan Nasution, Kepala Badan Pusat...

Bencana di Aceh Sepanjang 2024 Sebabkan Kerugian Rp123 Miliar

Bisnisia.id | Banda Aceh – Sepanjang tahun 2024, Badan...

Mewakili Indonesia, Nilam USK Raih Penghargaan di Spanyol

Bisnisia.id | Banda Aceh - Atsiri Research Center (ARC)...

PEMA Kirim 4.000 Ton Sulfur dari Aceh ke Sulawesi Selatan

Bisnisia.ID | Banda Aceh – Proses pengapalan 4.000 ton...

Jelang Ramadhan, Pemerintah Ingatkan Lonjakan Harga Bahan Pokok

Bisnisia.id | Jakarta – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri)...

Kilang Tangguh Train 3 Kirim Kargo LNG Pertama ke Aceh

Bisniskita.id | Jakarta - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan...

BSI Bangun Ekonomi Mandiri di Pesantren, Aceh Jadi Prioritas

Bisnisia.id | Banda Aceh – BSI bersama BSI Maslahat...

Bank Indonesia Dorong Generasi Muda Tingkatkan Literasi Finansial Lewat Program LIKE IT

Bisnisia.id | Jakarta – Bank Indonesia (BI) menggelar program...

Dari Rokok hingga Narkotika, Bea Cukai Aceh Sita Barang Ilegal Miliaran Rupiah

Bisnisia.id | Banda Aceh – Sepanjang tahun 2024, Kantor...

Universitas Syiah Kuala Terima Pendanaan Rp970 Juta untuk Kembangkan Produk Face Care

Bisnisia.id|Banda Aceh -  Universitas Syiah Kuala (USK) bersama PT....

Pj Gubernur Aceh Minta Perbankan Dampingi dan Beri Modal untuk UMKM

Bisnisia.id, Banda Aceh – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Dr....

Tottenham vs Liverpool: Masa Depan Salah Samar, Tetapi Ia Selalu Bermain Sepenuh Hati

Beberapa jam lagi, Liverpool akan menghadapi Tottenham di Tottenham...