Bisnisia.id | Aceh Besar – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, S.STP, MM, secara simbolis menyerahkan kunci rumah dhuafa tipe 36 berstruktur tahan gempa kepada Syukri, seorang warga penerima manfaat di Gampong Ateuk Anggok, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, pada Jumat (03/01/2025). Penyerahan ini menjadi bagian dari program bantuan perumahan layak huni yang diinisiasi melalui kolaborasi Islamic Relief (IR) Indonesia dan Baitul Mal Aceh Besar.
Dalam suasana penuh kehangatan, Pj Bupati Muhammad Iswanto menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas terwujudnya bantuan rumah layak huni bagi masyarakat prasejahtera. Menurutnya, ini adalah wujud nyata dari keberkahan yang dihadirkan melalui kepedulian banyak pihak. “Hari ini, kita menyaksikan hasil dari tangan-tangan dermawan yang begitu peduli. Atas nama pemerintah dan masyarakat Aceh Besar, kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Semoga setiap amal kebaikan yang diberikan diterima oleh Allah SWT,” ucapnya dengan penuh apresiasi.
Rumah dhuafa yang diserahkan ini dirancang khusus dengan struktur tahan gempa, mengingat Aceh termasuk daerah rawan gempa. Rumah tipe 36 ini dilengkapi dengan fasilitas lengkap untuk menjamin kenyamanan dan keamanan penerima manfaat. Pj Bupati menegaskan bahwa pembangunan rumah layak huni seperti ini adalah langkah strategis yang bertujuan tidak hanya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, tetapi juga untuk mengurangi angka kemiskinan secara bertahap.
Sebanyak 102 unit rumah tahan gempa telah berhasil dibangun melalui program kolaborasi ini. Dari jumlah tersebut, 55 unit berada di Aceh Besar, sedangkan 47 unit lainnya dibangun di Aceh Utara. Tidak hanya itu, program ini juga mencakup rehabilitasi lebih dari 2.000 unit rumah di berbagai wilayah di Aceh. Semua ini menjadi bukti konkret dari sinergi antara pemerintah daerah, lembaga sosial, dan masyarakat dalam mewujudkan manfaat nyata bagi mereka yang membutuhkan.
Keberhasilan program ini juga tidak terlepas dari dukungan teknis yang diberikan oleh Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala (USK). Pj Bupati mengapresiasi kerja keras para akademisi yang memastikan pembangunan rumah ini memenuhi standar kelayakan dan ketahanan. “Kami sangat bersyukur atas pendampingan teknis dari Fakultas Teknik USK. Dengan adanya dukungan ini, hasil pembangunan rumah dhuafa benar-benar memenuhi standar kelayakan yang tinggi,” ungkapnya.
Penyerahan rumah dhuafa ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi yang solid antara pemerintah dan lembaga sosial mampu memberikan dampak besar bagi masyarakat. Dalam acara yang penuh rasa kebersamaan ini, turut hadir sejumlah pejabat penting, seperti Pj Ketua TP-PKK Aceh Besar Cut Rezky Handayani, S.I.P., MM, Ketua Baitul Mal Aceh Besar H. Azwir Anwar, SE, Kadis PUPR Ir. Syahrial Amanullah, ST, Kadisparpora Abdullah, S.Sos., Plt Kepala Dinsos Aceh Besar Aulia Rahman, S.STP., M.Si., dan Wakil Bupati Aceh Besar terpilih, Drs. Syukri. Kehadiran para pejabat ini menjadi bentuk nyata dukungan penuh pemerintah terhadap program-program sosial seperti ini.
Momentum penyerahan rumah dhuafa ini menjadi tonggak penting dalam upaya pemerintah untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat prasejahtera di Aceh Besar. Pj Bupati berharap kolaborasi seperti ini dapat terus berlanjut di masa depan, membawa manfaat yang lebih luas, dan menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain.