Negara Bagian Amerika Tengah dan Texas Beri Peringatan Kekurangan Listrik

24 Agustus – Dua jaringan listrik AS mengeluarkan peringatan potensi kekurangan pasokan listrik pada Kamis akibat gelombang panas brutal yang melanda Texas dan Amerika Tengah.

Dewan Keandalan Listrik Texas (ERCOT), mengoperasikan jaringan listrik untuk lebih dari 26 juta pelanggan, menyerukan konservasi sukarela serta meminta regulator negara bagian untuk mempertimbangkan langkah di luar standar kualitas udara yang ada.

ERCOT menghadapi “risiko tinggi memasuki status operasi darurat malam ini” akibat kurangnya pembangkitan angin dan permintaan listrik yang tinggi. Situs webnya menunjukkan potensi kapasitas yang tersedia tidak mampu memenuhi permintaan sebesar 95 megawatt pada pukul 19:55 waktu setempat.

Baca juga:  Selama Dua Bulan, Separuh ASN di DKI Jakarta Kerja di Rumah

Baca juga: Mission Complete, India Mendarat di Bulan!

Warga Texas mengingat kondisi cuaca yang ekstrem setelah badai musim dingin Februari 2021 menyebabkan jutaan orang kehilangan akses listrik, air, dan pemanas selama berhari-hari, dengan ERCOT berjuang mencegah keruntuhan jaringan listrik.

Prediksi cuaca AccuWeather memproyeksikan suhu di kota terbesar Texas, Houston, mencapai 107 derajat Fahrenheit (41,7 derajat Celsius) pada Kamis. Ini jauh melebihi suhu tertinggi normal sepanjang tahun, yaitu 94 F (34 C).

Pada Kamis, ERCOT memperkirakan permintaan listrik akan mencapai 84.928 megawatt (MW), sedikit di bawah rekor sebelumnya 85.435 MW yang tercatat pada 10 Agustus.

Baca juga:  Movie Day ACFFEST di Aceh, KPK Ajak Angkat Kearifan Lokal Antikorupsi

Tidak seperti jaringan listrik lain di AS yang bisa mengimpor ribuan megawatt dari wilayah tetangga, ERCOT sangat mengandalkan pasokan internal karena sistem transmisinya memiliki sedikit interkoneksi dengan jaringan luar.

Harga di ERCOT North Hub melonjak menjadi $925 per megawatt jam pada Kamis dari $255 pada Rabu sebelumnya. Harga ini juga jauh lebih tinggi dari rata-rata tahun ini ($75), rata-rata tahun 2022 ($78), dan rata-rata lima tahun (2018-2022) sekitar $66.

MISO, jaringan yang melayani 45 juta orang di 15 negara bagian dari Minnesota hingga Louisiana, juga menghadapi tantangan serupa.

Baca juga:  BI Lhokseumawe Waspadai Uang Mutilasi

Operator Sistem Independen Benua Tengah (MISO) memproyeksikan bahwa mereka mungkin tidak memiliki pasokan yang cukup untuk memenuhi permintaan.

Editor:

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

CMA dan FORMAD Gelar Seminar Motivasi Kuliah ke Luar Negeri di Aceh Selatan

Bisnisia.id | Aceh Selatan — Dalam upaya memperluas akses...

Perkuat Perusahaan Daerah Sebelum Dana Otsus Berakhir

Hanya tersisa empat tahun lagi, dana otonomi khusus akan...

Indonesia Tantang Apple untuk Serius Berinvestasi di Tanah Air

Bisnisia.id | Jakarta - Pemerintah Indonesia semakin tegas menekan...

Wapres Dorong Penguatan dan Pengembangan Keuangan Syariah Nasional Melalui Literasi

Bisniskita.id | Jakarta - Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf...

Kembang Api Akan Meriahkan Langit Banda Aceh di Pembukaan PON XXI

Bisnisia.id | Banda Aceh – Pembukaan Pekan Olahraga Nasional...

TM Nurlif: Kita Butuh Pemimpin yang Mendengar Harapan Rakyat

Bisnisia.id | Aceh Selatan-  Ketua Tim Koalisi Pemenangan Bustami...

PSI Siap Rebut Kemenangan di Sabang

BISNISKITA.ID | Sabang - Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah Partai...

Upah Buruh di Aceh Bakal Naik Rp 225.000, Apakah Sudah Memihak pada Buruh?

Bisnisia.id | Banda Aceh -Sekretaris Asosiasi Serikat Pekerja (ASPEK)...

BRIDS Dorong Perusahaan Indonesia Raih Pendanaan Publik Lewat IPO

Bisnisia.id | Jakarta – BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) semakin...

Nilai Perdagangan Karbon di Bursa Baru Rp29,21 Miliar, OJK: Ini Masih Minim

Bisniskita.id | Jakarta - Perdagangan karbon di Bursa Karbon...

Kolaborasi Inovatif Mahasiswa Aceh, Scrub Berbahan Limbah Tiram dan Minyak Nilam

Bisnisia.ID | Banda Aceh – Mahasiswa Universitas Syiah Kuala...

Hingga Juli 2023, Sektor Jasa Keuangan dan Ekonomi di Aceh Tumbuh Positif

Bisniskita.id | Banda Aceh - Otoritas Jasa Keuangan (OJK)...

Cara UMKM Supaya Melek Digital dan Jangkau Pasar Lebih Luas

Jakarta - Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) harus...

Penang FC Siap Beri Perlawanan Sengit Hadapi Persiraja

Bisnisia.id | BANDA ACEH - Tim Liga Super Malaysia,...

Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Bank Aceh dan BSI Siap Dukung Pendanaan UMKM

Bisnisia.id | Banda Aceh – Perbankan syariah memegang peranan penting...

Bank Aceh Raih Penghargaan UIN Ar Raniry Awards

Bisnisia.id | Banda Aceh - Direktur Utama Bank Aceh,...

Film Berlatar Tsunami Aceh akan Diputar dalam Sidang FIMA ke-43

Bisnisia.id | Cape Town – Film berlatar Tsunami Aceh...