Ekspor Aceh Capai USD 54,41 Juta pada November 2024, Didominasi Batu Bara

Bisnisia.id | Banda Aceh – Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh, Ahmadriswan Nasution, mengungkapkan perkembangan terbaru terkait ekspor-impor Provinsi Aceh untuk periode November 2024. Dalam kesempatan ini, Bapak Ahmadriswan Nasution memberikan rincian yang menunjukkan tren yang cukup mengejutkan dalam kinerja perdagangan luar negeri Aceh.

Ahmadriswan Nasution memaparkan ekspor barang asal Provinsi Aceh pada bulan November 2024, yang mencapai angka USD 54,41 juta.

“Meskipun mengalami penurunan sebesar 7,73 persen dibandingkan ekspor pada bulan sebelumnya, atau Oktober 2024, kami mencatat kenaikan yang signifikan hingga 134,61 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu,” jelas Ahmadriswan.

Baca juga:  Prabowo Naikkan Upah Minimum 2025 Sebesar 6,5 Persen

Komoditas utama yang diekspor dari Aceh masih didominasi oleh Batu Bara, dengan nilai ekspor mencapai USD 41,76 juta atau 74,04 persen dari total komoditas yang diekspor. Kopi menyusul dengan nilai ekspor sebesar USD 7,66 juta, mencerminkan peran sektor kopi yang tetap penting bagi perekonomian Aceh.
Berlanjut ke data impor, Ahmadriswan menyampaikan bahwa nilai impor pada November 2024 mencapai USD 78,56 juta, menunjukkan kenaikan sebesar 33,49 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Lebih mengejutkan lagi, angka ini melonjak hingga 198,69 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.

Baca juga:  Produktivitas Sawit Nasional Rendah, Realisasi B50 Perlu Target 5 Ton/Hektar

“Impor terbesar berasal dari Amerika Serikat dengan nilai mencapai USD 76,11 juta, sebagian besar berupa gas. Sedangkan dari Vietnam, impor mencatat angka signifikan dengan nilai USD 2,45 juta,” kata Ahmadriswan.

Ahmadriswan juga menyoroti neraca perdagangan luar negeri Aceh yang mengalami defisit untuk pertama kalinya dalam setahun.

“Setelah bulan Januari hingga Oktober menunjukkan surplus, pada bulan November 2024 terjadi defisit sebesar USD 22,15 juta,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa kondisi ini menjadi tantangan yang perlu diwaspadai untuk memastikan dampaknya terhadap kinerja ekonomi Aceh.

Baca juga:  DKP Aceh Segel Bagan Apung Ilegal di Kawasan Konservasi Simeulue

“Apakah defisit ini akan mempengaruhi perekonomian Aceh secara keseluruhan, tentu perlu analisis lebih lanjut,” jelas Ahmadriswan.

Editor:
Hendra Vramenia

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

BPKS Minta Masyarakat Kosongkan Lahan Proyek Pelabuhan Balohan

Bisniskita.id | Banda Aceh - Badan Pengusahaan Kawasan Sabang...

Persiraja (0) vs PSPS Pekanbaru (2), Kehilangan Poin di Kandang Sangat Merugikan

Bisnisia.id | Banda Aceh - Bermain di kandang sendiri,...

Harga Bahan Pokok Melonjak, Potret Inflasi di Pasar Lokal Aceh

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Aceh melaporkan kenaikan inflasi...

Indonesia Rayu Uni Emirat Arab untuk Investasi Wisata

Bisnisia.id | Jakarta - Menteri Pariwisata Indonesia, Widiyanti Putri...

Target Pendapatan Banda Aceh 2025 Rp 1,3 Triliun

Bisnisia.id, Banda Aceh –  Pemerintah Kota Banda Aceh menetapkan...

Libur Nataru 2024, Bandara Sultan Iskandar Muda Catat 35.214 Aktivitas Penumpang

Bisnisia.id | Banda Aceh – Bandara Internasional Sultan Iskandar...

TikTok Resmi Tidak Bisa Diakses di Amerika Serikat

Bisnisia.id|Dunia - TikTok berhenti berfungsi bagi sekitar 170 juta...

Asa Mengembalikan Kejayaan Rempah Aceh

BISNISKITA.ID | Banda Aceh - Dalam banyak catatan sejarah...

Harga Bawang Merah Anjlok di Aceh

Bisniskita.id, Banda Aceh - Harga bawang merah sepekan terakhir...

JNE Raih Penghargaan Best Chief Marketing Officer (CMO) Award 2024

Bisnisia.id | Jakarta - Menyambut ulang tahun ke-34 pada...

Dibangun Sejak 2015 dan Menelan Rp 2,7 Triliun, Bendungan Keureuto Masuk Tahap Akhir

Bisnisia.id | Aceh Utara – Bendungan Keureuto, salah satu...

Ketika Hutan Rusak, Ekonomi Rakyat Terpuruk

BISNISIA.ID – Kerusakan hutan dan degradasi lingkungan tidak hanya...

Banyak Perusahaan di Aceh Tamiang Tidak Bayar Zakat Melalui Baitul Mal

Bisnisia.id | Aceh Tamiang – Komisioner Baitul Mal Kabupaten...

Krisis Ekonomi, 9 Juta Orang Kelas Menengah Jatuh Miskin

Bisnisia.id | JAKARTA — Kalangan ekonom mengonfirmasi bahwa daya...

Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2025 Bertahan di 5 Persen

Bisnisia.id | Jakarta - Bank Dunia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi...

Pemerintah Buka Beasiswa Riset Sawit 2025

Bisnisia.id | Jakarta - Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa...

UMP Aceh Naik 1,38 Persen

Bisniskita.id | Banda Aceh – Penjabat Gubernur Aceh, Achmad Marzuki,...

Foto: Sepeda Rotan Zenbak Tembus Pasar Eropa

Bisniskita.id | Banda Aceh – Sepeda rotan Zenbak yang...