Menparekraf Dorong Pemuda Aceh untuk Bangkitkan Ekonomi Kreatif Lokal

Bisnisia.id | Banda Aceh – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Teuku Rifki Harsya, menyatakan bahwa Aceh Youth Business Forum (AYBF) 2024 merupakan langkah strategis dalam menggali potensi generasi muda Aceh. Forum ini diharapkan mampu menjadi katalisator untuk mewujudkan ekonomi kreatif yang berkelanjutan, sekaligus mendorong investasi melalui inovasi dan peningkatan daya saing wirausaha muda.  

Rifki menyoroti peran penting pemuda dalam mendorong sektor ekonomi kreatif sebagai mesin utama pertumbuhan ekonomi nasional. Hal ini disampaikan dalam sambutannya melalui video pada pembukaan AYBF 2024 di Hotel Hermes, Banda Aceh, Senin, 09 Desember 2024.

 “Generasi muda Aceh memiliki potensi besar untuk berinovasi memanfaatkan kekayaan budaya serta sumber daya lokal. Forum ini menjadi jembatan bagi mereka untuk menjangkau peluang global,” ungkap Rifki.  

Baca juga:  Swasembada Energi, Indonesia Manfaatkan Biodiesel Berbasis Kelapa Sawit

Mendorong Ekonomi Kreatif untuk Indonesia Emas 2045  

Ekonomi kreatif disebut sebagai pilar utama menuju Visi Indonesia Emas 2045. Rifki mengajak generasi muda Aceh untuk terus berinovasi, memanfaatkan teknologi digital, serta memperkuat peran dalam ekosistem ekonomi kreatif.  

 “Forum ini adalah katalisator untuk menciptakan inovasi yang mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dan daerah,” tegas Rifki.  

Ia juga mengajak pemuda Aceh menjadikan ekonomi kreatif sebagai mesin pertumbuhan baru yang dapat menggerakkan Indonesia menuju visi besar tersebut.  

Potensi Besar Aceh di Sektor Ekonomi Kreatif  

Aceh memiliki kekayaan sumber daya alam dan budaya yang melimpah, yang menjadi modal besar untuk pengembangan sektor ekonomi kreatif. Menteri Rifki mengingatkan pentingnya mengoptimalkan potensi ini guna menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan memperkuat daya saing daerah.  

Baca juga:  Aceh Target 10 Besar, Pj Gubernur Janjikan Bunos Besar untuk Setiap Medali

Namun, ia juga menyoroti sejumlah tantangan, seperti; Keterbatasan akses terhadap modal, rendahnya keterampilan dalam menyusun proposal bisnis, juga minimnya koneksi strategis dengan investor.  Dukungan konkret melalui pelatihan, akses pendanaan, dan pembangunan jaringan strategis sangat diperlukan untuk mengatasi hambatan tersebut.  

Kolaborasi Strategis melalui Program AMANAH  

AYBF 2024 menjadi bagian dari solusi, menghadirkan kolaborasi antara Program Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (AMANAH) dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Aceh. Forum ini menawarkan:  

– Pelatihan intensif untuk mengembangkan keterampilan bisnis.  

– Jaringan strategis dengan investor dan pelaku usaha.  

Baca juga:  Punya Hutan 3,5 Juta Hektar, Stok Karbon Aceh Potensi Ekonomi Besar

– Eksplorasi ide-ide inovatif dalam bisnis.  

Program AMANAH, yang diresmikan Presiden Joko Widodo pada Oktober 2024, menjadi katalis utama dalam mendorong ekonomi kreatif di Aceh. Fokus pada tujuh sektor prioritas, termasuk UMKM dan industri kreatif, menjadikan program ini sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi daerah.  

Rangkaian Kegiatan AYBF 2024  

Forum ini menghadirkan berbagai kegiatan menarik, seperti:  

– Diskusi panel bersama pakar kewirausahaan.  

– Masterclass bertema “Marketing 4.0: Strategi di Era Digital”.  

– Kunjungan lapangan ke AMANAH Youth Creative Hub.  

Selain itu, AYBF 2024 memberikan akses pendanaan dan pelatihan untuk menyusun proposal bisnis yang menarik, mempertemukan wirausaha muda Aceh dengan investor potensial.  

Editor:

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Pemerintah Aceh Menutup PKA-8, Aceh Selatan Juara Umum

BISNISKITA.ID | Banda Aceh - Pemerintah Aceh menutup perhelatan...

Pertamina dan Rumah Zakat Dorong Pemberdayaan Masyarakat Sabang

Bisniskita.id | Sabang – PT Pertamina Patra Niaga Fuel...

Standar Industri Hijau Dorong Efisiensi Sumber Daya dan Konservasi Lingkungan

Bisnisia.id | Jakarta - Kementerian Perindustrian berkomitmen mengakselerasi penerapan...

Punya Hutan 3,5 Juta Hektar, Stok Karbon Aceh Potensi Ekonomi Besar

BISNISIA, BANDA ACEH - Dengan luas hutan 3,5 juta...

Ketua DPRK Banda Aceh: Pembangunan Ekonomi Harus Prioritas

Bisnisia.id | Banda Aceh - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat...

Parkir di PKA-8 2023 Sesuai Tarif dan Karcis

Bisniskita.id | Banda Aceh – Pekan Kebudayaan Aceh (PKA)-8...

Ribuan Persil Tanah Wakaf di Aceh Utara Belum Bersertifikat

Bisniskita.id | Lhoksukon - Ribuan persil tanah wakaf di...

Green Hydrogen, Bahan Bakar Alternatif Ramah Lingkungan

Bisniskita.id | Jakarta – Green hydrogen merupakan jenis hidrogen...

Aceh Besar Pamerkan Jalur Rempah Dari Hulu ke Hilir

BISNISKITA.ID | Banda Aceh - Pemerintah Kabupaten Aceh Besar...

Jumlah Hotel Syariah di Indonesia Meningkat Jadi 500%

Bisniskita.id | Banda Aceh - Platform akomodasi perhotelan, RedDoorz,...

Garden Diplomacy, Konjen RI Lesehan Bersama Menkeu Western Cape di Taman Wisma Premiere

Selama sekitar setahun terakhir, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI)...

Peluang Bisnis, Yuk Ikut Pelatihan Pembuatan Pizza dan Makaroni

Bisnisia.ID | Banda Aceh – Dalam upaya meningkatkan inklusi...

Harga Emas Dunia Melambung Tinggi

Bisniskita.id | Jakarta - Harga emas melonjak lebih dari...

Pj Bupati Aceh Besar Tanam Perdana Padi MT Gadu 2024 di Lamkawe

BISNISKITA.ID | Banda Aceh - Penjabat (Pj) Bupati Aceh...

Presiden Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Hilirisasi dan Ketahanan Energi

Bisnisia.id | Jakarta – Presiden RI Prabowo Subianto resmi...

Sambut Imlek 2025, Pasar Chinatown Aceh Sepi

Bisnisia.id | Banda Aceh – Menjelang perayaan Imlek 2025...

Hilirisasi Kakao, Indonesia Jadi Pemasok ke Pasar Dunia

Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Perindustrian, telah fokus pada pelaksanaan...

Program Makan Bergizi Gratis di Banda Aceh

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) resmi diluncurkan di Banda...

Sah, Mirwan MS dan Baital Mukadis Pimpin Aceh Selatan 2025-2030

Bisnisia.id | Aceh Selatan – Pasangan H. Mirwan MS...