Bisnisia.id | Banda Aceh – Fraksi Partai Golkar Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) menyatakan komitmennya untuk mendukung pemerintahan yang baru di bawah kepemimpinan Muzakir Manaf (Mualem) dan Fadhlullah (Dek Fad). Dukungan ini disampaikan untuk mendorong pembangunan Aceh yang lebih maju dan lebih baik di masa depan.
Hal tersebut disepakati dalam Rapat Koordinasi Fraksi Partai Golkar DPRA dengan Ketua-Ketua Partai yang digelar di kantor DPRA pada Selasa, 7 Januari 2025. Dalam rapat tersebut hadir beberapa tokoh penting, di antaranya Ketua Partai Golkar TM Nurlif, Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Mawardi Ali, serta Sekretaris Partai Daerah Aceh (PDA).
Salah satu topik utama yang dibahas adalah bagaimana memperkuat pembangunan Aceh melalui sektor-sektor penting seperti pertambangan, migas, serta pengelolaan dana Otsus Aceh. TM Nurlif menekankan pentingnya peran Fraksi Partai Golkar untuk mendukung program-program pemerintah yang dapat mengakselerasi pembangunan daerah.
“Fraksi Partai Golkar harus mengoptimalkan peran dan fungsinya untuk membangun Aceh, dengan fokus pada hal-hal yang menjadi dasar dan fundamental bagi kemajuan daerah kita,” kata TM Nurlif.
Mawardi Ali juga memberikan pandangannya, dengan mengingat bahwa pemilihan kepala daerah telah selesai, kini saatnya untuk bersatu dalam langkah-langkah konkret menuju kemajuan Aceh.
“Pilkada sudah selesai. Kini saatnya bekerja sama melalui Fraksi Partai Golkar, bersama anggota DPR Aceh dari PAN dan PDA, untuk mendukung pemerintah yang baru. Kami akan berkoordinasi dengan pasangan calon Gubernur Aceh terpilih untuk menciptakan solusi-solusi inovatif dalam rangka meningkatkan Pendapatan Daerah,” ujar Mawardi Ali.
Sementara itu, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRA, Muhammad Rizky mengatakan, Fraksi Golkar berkomitmen untuk menjadi mitra yang konstruktif dalam memajukan Aceh.
“Sebagai Fraksi Partai Golkar, kami siap mendukung pemerintahan yang terpilih, dan kami akan terus bekerja keras untuk memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil berfokus pada kesejahteraan masyarakat Aceh. Kami juga akan mendorong penyelesaian masalah-masalah yang ada, dan mencari peluang-peluang baru untuk meningkatkan pembangunan di berbagai sektor,” ungkap Muhammad Rizky.
Dengan adanya kesepakatan ini, Fraksi Partai Golkar DPRA berharap dapat menjadi penggerak utama dalam menciptakan program-program yang tidak hanya menyelesaikan permasalahan Aceh saat ini, tetapi juga membawa Aceh menuju masa depan yang lebih gemilang.