Pemko Banda Aceh Gelar Rakor Percepatan Penurunan Stunting

Bisniskita.id | Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh, melalui DP3AP2KB, menggelar rapat koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) di Aula Mawardi Nurdin, Balai Kota Banda Aceh, Selasa, 21 Mei 2024.

Hadir dalam acara tersebut Asisten Pemerintahan Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Banda Aceh, Bachtiar, yang mewakili Wali Kota, serta Ketua TP PKK Kota Banda Aceh, Wardiati, serta Ketua PKK Gampong, dan Kepala DP3AP2KB Kota Banda Aceh, Cut Azharida, serta para tamu undangan lainnya.

Acara tersebut mengusung tema “Mari Tingkatkan Peran dan Fungsi TPPS Gampong Bersama TPPS Kota”.

Baca juga:  Indonesia-Vietnam Sepakat Tingkatkan Kerja Sama di Bidang Mobil Listrik dan Transisi Energi

Bachtiar yang mewakili Wali Kota Banda Aceh menyampaikan penghargaan tinggi kepada Tim TPPS.

“Kami berharap dengan peran aktif dan sinergi dari semua pihak dalam penanganan stunting, Kota Banda Aceh dapat menurunkan prevalensi stunting hingga nol persen,” ujarnya.

Menurut Bachtiar, untuk mencapai target nasional tahun 2024 di mana angka stunting mencapai 14%, diperlukan dukungan dari seluruh kabupaten/kota di Indonesia, termasuk Kota Banda Aceh, yang masih memiliki tantangan besar untuk menurunkan prevalensi stunting.

“Data SGI menunjukkan bahwa pada tahun 2023, angka stunting di Kota Banda Aceh adalah 21,7%, turun dari 25,1% pada tahun sebelumnya (menurun 3,4%),” tambahnya.

Baca juga:  Banda Aceh dan Sabang Wisata Kolaborasi yang Wajib Dirasakan oleh Wisatawan

Bachtiar juga menekankan pentingnya komitmen bersama untuk terus berkoordinasi secara aktif dan kooperatif dengan semua pihak terkait agar intervensi terhadap sasaran prioritas dapat dilaksanakan secara efektif.

Beliau juga menyampaikan berbagai program dan kegiatan yang dapat dilaksanakan di Kota Banda Aceh dalam rangka penanganan stunting, dengan harapan agar dapat dilaksanakan secara sinergis melalui peran aktif pemerintah, perguruan tinggi, swasta, masyarakat, dan media.

Sementara itu, Wardiati, Ketua TP PKK Kota Banda Aceh sekaligus Wakil Ketua TPPS Kota Banda Aceh, menjelaskan bahwa PKK adalah organisasi kemasyarakatan yang memiliki program untuk mensejahterakan keluarga.

Baca juga:  CFD Banda Aceh, Warga Nikmati Hiburan dan Edukasi Pajak di Pekan Sadar Pajak

“Dengan program-programnya, PKK dapat lebih mudah mensosialisasikan dan mengkampanyekan gerakan pencegahan stunting di seluruh lapisan masyarakat, termasuk tingkat desa dan bahkan keluarga,” ungkapnya.

Wardiati menambahkan bahwa PKK yang dibina langsung oleh kepala desa memiliki Kelompok Kerja (Pokja) yang menangani kesehatan, Posyandu, kesehatan ibu hamil, dan gizi, merupakan salah satu pihak yang berkontribusi penting dalam upaya percepatan penurunan stunting.

“Kami berharap mendapatkan dukungan dari semua pihak, termasuk Ibu Keuchiek selaku ketua TP-PKK dan Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting di Tingkat Desa,” tambahnya.

Editor:

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Kolaborasi Antara Pemerintah dan Komunitas Perkuat Perlindungan Perempuan dan Anak

Bisnisia.id|Aceh Utara - Dalam rangka memperingati Hari Santri dan...

Pemerintah Akan Blokir 9.000 Unit iPhone 16

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berencana memblokir IMEI...

5 Langkah Persiapan Buka Usaha

Membuka bisnis bukan hanya soal ide dan modal, tetapi...

Target 3 Juta Rumah pada Tahun Anggaran 2025, Kementerian PKP Mendapat Kucuran Dana Rp5,27 T 

Bisnisia.id | Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Perumahan dan...

Puluhan Inovasi Siap Dipamerkan di TTG Aceh di Nagan Raya

BISNISKITA.ID | BANDA ACEH - Gelar Teknologi Tepat Guna...

Presiden Prabowo Janjikan Kunjungan ke Aceh: “Saya Masih Punya Hutang kepada Mualem”

Bisnisia.id, Aceh Besar - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto,...

SendTheSong, Platform Karya Alumni USK Jadi Favorit Pengguna dari Berbagai Negara

Bisnisia.id | Banda Aceh - SendTheSong, sebuah platform digital...

Efisiensi Anggaran, Prabowo Pangkas Belanja Rp 306,69 Triliun melalui Inpres No. 1 Tahun 2025

Bisnisia.id | Jakarta – Presiden Prabowo Subianto resmi mengeluarkan...

RAPBK Banda Aceh 2024 Rp 1,2 Triliun

Bisniskita.id | Banda Aceh - Rancangan Qanun APBK Banda...

2 Karya Jurnalistik Bisnisia.id Raih Anugerah Jurnalistik Pertamina 2024

Bisnisia.id | Jakarta – Bisnisia.id kembali mencatatkan prestasi gemilang...

Tahun 2025, Mobil dan Motor Wajib Asuransi

Bisnisia.id | Jakarta – Beban warga Indonesia pada 2025...

Presiden Umumkan Kenaikan Gaji Guru

Bisnisia.id | Jakarta – Presiden Prabowo Subianto resmi mengumumkan...

Carbon Capture Storage, Masa Depan Potensi Ekonomi Hijau

Bisniskita.id | Jakarta - Dengan komitmen yang kuat untuk...

Indonesia Tantang Apple untuk Serius Berinvestasi di Tanah Air

Bisnisia.id | Jakarta - Pemerintah Indonesia semakin tegas menekan...

Rupiah Bertahan di Bawah 16.200

BISNISKITA.ID - Pasangan USD/IDR tidak mampu mempertahankan kekuatannya dan...

IMC, Upaya Pemerintah Tingkatkan Kemandirian industri

Bisniskita.id | Jakarta – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong...

Ini Daftar 173 Pinjol Ilegal yang Sudah Diblokir

Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal atau Satgas PASTI...

Ekowisata Gajah di CRU Sampoiniet Aceh Jaya

Ekowisata Gajah Sumatera(Elephas maximus sumatrensis) jinak di CRU (Conservation...