BANDA ACEH — Kontingen Aceh kembali menambah koleksi medalinya dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 melalui cabang olahraga Hapkido. Pada hari terakhir pertandingan yang digelar di GOR KONI Aceh, Banda Aceh, atlet Yulianto berhasil mempersembahkan medali emas untuk tuan rumah.
Yulianto meraih kemenangan di kategori daeryun kelas di bawah 54 kilogram setelah mengalahkan Aldi Angga Riandika dari Jawa Tengah dengan skor tipis 24-20. Pertandingan final tersebut berlangsung sengit dan mendapat dukungan penuh dari para suporter yang memenuhi tribun, memberi semangat kepada Yulianto dan rekan-rekannya.
Aldi Angga Riandika harus puas dengan medali perak, sementara medali perunggu jatuh ke tangan Riky Marantika asal Bengkulu. Yulianto mengungkapkan kebahagiaannya atas keberhasilannya meraih emas. “Alhamdulillah, semua ini tidak lepas dari doa orang tua dan dukungan tim. Ketika saya tertinggal poin, saya selalu teringat perjuangan orang tua, dan itu memberi saya kekuatan untuk terus berjuang,” ungkap Yulianto.
Ia berharap prestasinya bisa memotivasi atlet-atlet Hapkido lainnya untuk meraih prestasi serupa atau bahkan lebih tinggi. “Medali ini saya persembahkan untuk keluarga dan juga kepada pelatih serta tim Hapkido Aceh yang selalu mendukung,” tambahnya.
Yulianto juga menyebutkan bahwa salah satu lawan terberatnya berasal dari Kalimantan Barat, yang juga menjadi rival sejak PON Papua pada empat tahun lalu.
Selain emas dari Yulianto, kontingen Hapkido Aceh juga berhasil meraih medali perunggu melalui atlet Teuku Haris Alfin di kategori daeryun kelas 54-58 kilogram putra. Sedangkan medali emas di kategori ini direbut Rahmatullah dari DI Yogyakarta, dan medali perak diraih oleh Yudha Aditia Kurniawan dari Papua Barat.
Ketua Umum Pengurus Provinsi Hapkido Indonesia (Pengprov HI) Aceh, Amal Hasan, menyatakan kebanggaannya atas pencapaian para atlet. “Hasil ini merupakan buah dari latihan keras dan komitmen yang sudah kami lakukan. Alhamdulillah, perjuangan kita membuahkan hasil dengan medali emas ini,” tutur Amal Hasan.
Amal juga menambahkan bahwa keberhasilan ini bisa menjadi awal yang baik bagi perkembangan Hapkido di Aceh. Meskipun dengan keterbatasan infrastruktur, ia berharap olahraga ini terus berkembang dan semakin diperhitungkan di masa mendatang.
Sepanjang tiga hari penyelenggaraan cabang olahraga Hapkido di PON XXI, kontingen Aceh berhasil meraih 1 medali emas, 1 perak, dan 2 perunggu. []