Indonesia telah membangun infrastruktur digital yang adil dan merata untuk mendukung transformasi digital nasional. Salah satu kebijakan pemerintah adalah pengembangan dan penyebaran teknologi 5G sebagai fondasi untuk revolusi digital.
Menurut Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, saat ini jaringan 5G telah diimplementasikan di 49 kota di seluruh Indonesia.
Indonesia juga membuka peluang kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk China Mobile, untuk saling bertukar pengetahuan dan praktik terbaik dalam implementasi teknologi 5G.
Menteri Budi Arie menegaskan potensi pasar Indonesia sangat besar dan pemerintah memiliki komitmen untuk membina lingkungan bisnis yang kondusif.
Ia juga menyebutkan bahwa ekonomi digital Indonesia berkembang pesat di tengah pandemi, dan sumber daya manusia Indonesia siap memetik keuntungan dari dividen demografis pada tahun 2030.
Menteri Budi Arie mengajak untuk berkolaborasi dan bersama-sama menciptakan dunia digital yang memberdayakan setiap individu, tanpa meninggalkan siapa pun.
Baca juga:Â Pemerintah Memperluas Bantuan Pembelian Motor Listrik Berbasis Baterai di Indonesia
Berdasarkan hasil survei APJII, pengguna internet di Indonesia mencapai 215,63 juta orang pada 2022-2023.
Jumlah tersebut setara dengan 78,19 persen dari total populasi Indonesia yang sebanyak 275,77 juta jiwa.
Berdasarkan laporan Statista, pada tahun 2021 jumlah kepemilikan ponsel di Indonesia mencapai 76 persen dari total penduduk.
Jumlah tersebut meningkat 5,9 persen dari tahun 2020 yang hanya mencatatkan persentase 70,1 persen.