Alphabet Siapkan Rp1.200 Triliun untuk Melawan DeepSeek

Perusahaan teknologi raksasa Alphabet, induk dari Google, dikabarkan telah menyiapkan dana segar senilai Rp1.200 triliun (USD 75 miliar) untuk memperkuat proyek kecerdasan buatan (AI) mereka. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap kemunculan DeepSeek, aplikasi AI asal China yang dianggap sebagai ancaman serius oleh sejumlah perusahaan teknologi global, termasuk Google, Nvidia, dan Microsoft.

Kehadiran DeepSeek telah memicu persaingan sengit di industri AI, mendorong perusahaan-perusahaan teknologi Barat untuk semakin agresif dalam membangun infrastruktur AI. Alphabet, misalnya, meningkatkan belanja modal secara signifikan dari USD 32,3 miliar pada 2023 menjadi USD 75 miliar pada tahun ini. Kenaikan anggaran ini menunjukkan betapa seriusnya Alphabet dalam menghadapi tantangan dari DeepSeek.

Baca juga:  Kebakaran Hutan di Amerika Serikat, Lima Tewas, Kerugian Capai Triliunan

Dalam earnings call setelah merilis laporan keuangan terbaru, CEO Alphabet Sundar Pichai menyebut DeepSeek sebagai produk yang luar biasa. Meski demikian, Pichai menegaskan bahwa Alphabet memiliki keunggulan tersendiri, terutama dalam efisiensi model AI mereka yang disebut Gemini. Selain itu, miliaran pengguna layanan Alphabet di seluruh dunia diyakini akan menjadi faktor kunci dalam meningkatkan adopsi teknologi AI.

deepseek
Deepseek

Pichai juga menyatakan optimisme terhadap peluang besar yang ditawarkan oleh AI. “Salah satu alasan kami sangat antusias terhadap peluang AI adalah karena kami tahu biaya penggunaannya akan terus turun, yang akan membuka lebih banyak use cases baru,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa investasi besar-besaran ini dilakukan untuk memastikan Alphabet tetap kompetitif dalam menghadapi momen penting perkembangan AI.

Baca juga:  CELIOS: Indonesia Perlu Waspada dengan Potensi Jebakan Utang dari China

Munculnya DeepSeek sempat mengguncang pasar saham pekan lalu, terutama karena spekulasi bahwa model AI yang lebih murah dari DeepSeek dapat mengurangi permintaan terhadap chip dan pusat data Nvidia. Namun, Alphabet justru melihat fenomena ini sebagai peluang, bukan ancaman. Perusahaan ini yakin bahwa efisiensi dan inovasi yang mereka miliki akan mampu bersaing dengan produk-produk AI dari China.

Tidak hanya Alphabet, perusahaan teknologi lain seperti Meta juga terus menggelontorkan dana besar untuk pengembangan AI. CEO Meta, Mark Zuckerberg, bahkan menyatakan kesiapannya untuk menginvestasikan ratusan miliar dolar dalam jangka panjang untuk AI. Persaingan sengit antara perusahaan teknologi Barat dan China seperti DeepSeek diprediksi akan semakin memanas, dengan AI menjadi medan pertempuran utama di masa depan.

Baca juga:  Ribuan Barista Starbucks Gelar Aksi Mogok, Desak Kenaikan Upah
Editor:
Hendra Vramenia

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Harga Ikan di Banda Aceh Naik, Tongkol Rp 20 Ribu/Kg

Bisnisia.id | Banda Aceh - Cuaca buruk yang melanda...

PON XXI: Momentum Kebangkitan Pariwisata Aceh

Bisnisia.id | Banda Aceh – Kepala Bidang Pemasaran Dinas Kebudayaan...

Pemerintah Aceh Juara Pertama Anugerah Adinata Syariah 2024

BISNISKITA.ID | Jakarta - Pemerintah Aceh raih juara pertama...

Sebanyak 81,4 Juta Pelanggan Bakal Dapat Diskon Listrik 50 Persen

Bisnisia.id | Jakarta - PT PLN (Persero) memastikan 81,4...

Indonesia Tingkatkan Kebijakan Industri Hijau dalam Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan

Bisniskita.id | Jakarta – Kementerian Perindustrian gencar meningkatkan daya saing...

USK Adakan Konferensi Internasional untuk Dukung Pembangunan Berkelanjutan

Bisnisia.id | Banda Aceh-Universitas Syiah Kuala (USK) kembali menggelar...

Wizzkitchen, Usaha Cake dan Dessert Milenial yang Sukses Menembus Pasar Kuliner Aceh

Bisnisia.id | Aceh Barat – Wizzkitchen adalah bisnis kuliner...

Perkuat Infrastruktur, Presiden Prabowo Resmikan Proyek Listrik Strategis di 18 Provinsi

Bisnisia.id | Jakarta – Presiden Prabowo Subianto tiba di...

Dinas Pertanian Aceh Jaya: Perusahaan Sawit Tanpa ISPO Merugikan Daerah

Bisnisia.id | Aceh Jaya – Masih adanya perusahaan kelapa...

Muhammad Zul Ilmi Tambah Emas untuk Aceh pada Cabor Angkat Besi PON XXI

Bisnisia.id | Banda Aceh – Muhammad Zul Ilmi sukses...

Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan Aceh Lakukan Kunjungan Kodam Iskandar Muda

Senin 20 Januari 2025 Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan...

Pj Gubernur Aceh Tinjau Progres Pembangunan Bendungan Keureuto

BISNISKITA.ID- Penjabat Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, bersama Forkopimda Aceh,...

Irsan Sosiawan, HRD dan Nasir Djamil Wakili Aceh di Badan Anggaran DPR RI

Bisnisia.id | Aceh - Berdasarkan laman resmi dpr.go.id yang...

Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2025 Bertahan di 5 Persen

Bisnisia.id | Jakarta - Bank Dunia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi...

Pj Bupati Aceh Tengah Keluarkan Surat Edaran Larangan Penambangan Ilegal

Bisnisia.id| Takengon - Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah keluarkan Surat...

Buruan, Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor di Aceh Berakhir Januari 2025

Bisnisia.id | Lhokseumawe. -Badan Pengelolaan Keuangan Aceh (BPKA) Wilayah...

Pemerintah Aceh Telah Susun Renkon AMPLS Bencana Banjir Aceh

Bisniskita.id | Banda Aceh - Sebanyak 5.000 warga di Kabupaten...

Turun Drastis, HR CPO Februari 2025 Hampir Sentuh Ambang USD 680/MT

Bisnisia.id | Jakarta – Harga Referensi (HR) minyak kelapa...