Warga Tuding BPN Banda Aceh Perlambat Pengurusan Sertifikat Tanah

BISNISKITA.ID | Banda Aceh – Warga di Gampong Lamjame, Kecamatan Jaya Baru, Kota Banda Aceh mengeluh keterlambatan pengurusan sertifikat tanah di BPN Kota Banda Aceh.

Keterlambatan pengurusan sertifikat tanah di BPN Kota Banda Aceh juga dirasakan oleh warga lainya disejumlah wilayah, seperti, Kecamatan Baiturrahman, Ulee Kareng dan Kecamatan Lueng Bata.

“Biasanya pengurusan sertifikat tanah paling cepat satu minggu dan paling lama 15 hari kerja. Tapi sekarang tidak ada kejelasan bahkan saya sudah mengurus sertifikat tanah sejak 7 bulan lalu dan hingga sekarang belum ada kepastian,” kata warga tersebut sembari meminta identitasnya dirahasiakan.

“Tolong bang identitas saya dirahasikan, jika indentitas saya ditulis, pengurusan sertifikat saya bisa saja dihambat,” tegasnya.

Ia mengaku, memerlukan sertifikat tanah tersebut guna sebagai anggunan untuk mengajukan Kredit Usaha di perbankan. “Semua bank kalau kita ajukan kredit jika jumlahnya diatas 100.000.000,- diminta anggunan berupa sertifikat kepemilik aset,” ujarnya.

Baca juga:  Menkominfo Ajak Pelaku UMKM Berkolaborasi Digital untuk Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Menurut warga tadi, pengurusan sertifikat tanah sekarang banyak sekali aturan di BPN Banda Aceh. Ada pun aturannya kata dia, disamping cek bersih sertifikat yang prosesnya lama, dan ditambah lagi cek spesial yang tidak diketahui kapan siapnya.

“Sertifikat kepemilikan tanah yang lama dan yang baru itu produk BPN, tapi saat proses jual beli atau perubahan kepemilikan sertifikat tetap saja diterapkan cek bersih dan ditambah lagi yang terbaru cek spesial. Pemberlakuan cek fisik dan cek spesial tersebut patut diduga BPN Kota Banda Aceh tidak yakin thd shm tersabut produknya sendiri. Atau jangan-jangan mereka punya niat memeras warga,” tutur warga tadi meskipun sertifikat baru seminggu selesai .

Baca juga:  Sepatu yang Kembali Utuh, Hasbi dan Kios Kecilnya

“Saya sudah banyak mengurus sertifikat kepemilikan tanah. Pengurusan sertifikat tanah pada masa Kepala BPN Kota Banda Aceh yang lama prosesnya cepat tapi sekarang sangat lama dan berbelit-belit,” tuturnya.

Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPA-T/Notaris) dan Pejabat Pembuat Akta Tanah Sementara (PPA-TS) juga mengeluh keterlambatan pengurusan sertifikat masyarakat di wilayahnya.

Pihaknya juga berharap sebagai lembaga yang diberikan mandat oleh negara selaku mitra kerja BPN untuk melayani masyarakat seyogyanya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang hendak mengurus akta kepemilikan tanah atau sertifikat.

“PPAT Notaris, PPAT.S, BPN adalah mitra kerja dan mestinya punya komitmen yang selaras untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyakat. Apalagi Kota Banda Aceh ibu Kota provinsi dan mestinya dapat memberikan contoh yang baik bagi kabupaten/kota lainnya,” kata salah seorang Notaris ppat di Banda Aceh pada hari yang sama saat dikonfirmasi keluhan warga tersebut.

Baca juga:  Relawan Kebangkitan Indonesia Baru di Aceh Dukung Ganjar-Mahfud

“Mestinya pengurusan sertifikat atau perubahannya cukup dengan cek bersih saja. Sekarang ditambah lagi cek spesial. Pemberlakuan cek spesial ini hemat saya memberatkan masyarakat dalam pengurusan sertifikat tanah,” tutur nya.

BPN merupakan satu-satunya lembaga yang memiliki legal standing untuk mengeluarkan sertifikat kepemilikan tanah , namun perubahan kepemelikan masih membutuhkan waktu yang lama digitalisasi ini, mestinya pengurusan sertifikat tanah masyakat tidak lagi membutuhkan waktu kerja yang lama.

Pasalnya BPN sendiri sudah mulai menerbitkan serftifikat elektonik.apa lagi sekarang zaman serba elektronik bukan manual lagi .

Editor:

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Rodri Antar Manchester City ke Puncak Klasemen dengan Kemenangan atas Sheffield United

SHEFFIELD, Inggris, 27 Agustus - Manchester City mengamankan tempat...

Dana Otonomi Berkurang, Pj Gubernur Aceh: Pengelolaan SDA hingga Pariwisata jadi Andalan

BisnisKita.id- Penjabat Gubernur Aceh, Bustami, merespons pendapat Badan Anggaran...

Inovasi Mahasiswa USK Manfaatkan Biji Pepaya untuk Perawatan Rambut

Selama ini, biji pepaya dan kulit jeruk seringkali hanya...

Piala AFF 2024 Malam Ini, Indonesia Wajib Menang Lawan Filipina

Timnas Indonesia akan menghadapi Filipina pada laga terakhir Grup...

Mobil Tiongkok dan AS Ancaman Nyata, Honda dan Nissan Bersiap Merger

Pasar otomotif global kini menghadapi persaingan yang semakin ketat,...

Meuligoe Wali Nanggroe,  Simbol Peradaban dan Kebanggan Warga Aceh

BANDA ACEH - Meuligoe Wali Nanggroe, yang menjadi bagian...

Menparekraf Dorong Pemuda Aceh untuk Bangkitkan Ekonomi Kreatif Lokal

Bisnisia.id | Banda Aceh – Menteri Pariwisata dan Ekonomi...

Dana Otsus jadi Harapan Tekan Pengangguran di Aceh

Bisnisia.id | Banda Aceh - Dana Otonomi Khusus (Otsus)...

Aceh Kaya Komoditas, tetapi Lemah Pada Pengolahan Pasca Panen

Bisnisia.id | Banda Aceh – Meskipun Aceh dikenal memiliki...

Rempah Aceh Jaya akan Dipamerkan di PKA-8

Bisniskita.id | Banda Aceh - Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya...

Saham NVIDIA Menguat, Pertanda Optimisme Terhadap Artificial Intelligence

Saham perusahaan teknologi asal Amerika Serikat, NVIDIA Corporation dilaporkan...

Agam Inong Aceh Diminta Aktif Promosikan Pariwisata dan Budaya

Bisnisia.id | Banda Aceh -- Pj Ketua Dewan Kerajinan...

Bappebti Kukuhkan Integrasi Sistem Resi Gudang dan Pasar Lelang Komoditas

Bisniskita.id | Jakarta – Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi...

Pertamina Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Kini Jadi Top Tier Pengangkut LPG di Asia Tenggara

Bisniskita.id | Jakarta – PT Pertamina International Shipping (PIS) mengumumkan...

MyTelkomsel, Solusi Dukung Aktivitas Digital Pelanggan Telkomsel dan IndiHome

Bisniskita.id | Banda Aceh - Telkomsel terus membuka semua...

Softskill Penting untuk Hadapi Tantangan Karier di Era Digital

Bisnisia.id | Banda Aceh – Pj Ketua Tim Penggerak...

Gen Z Berutang Demi Gaya Hidup, Saatnya Literasi Keuangan Jadi Prioritas

Bisnisia.id | Banda Aceh - Gen Z menghadapi tantangan...

Banda Aceh Butuh Pemimpin yang Bisa Menarik Investasi, Illiza-Afdhal Jawabannya

BISNISIA.ID | Banda Aceh - Banda Aceh menjadi kota...

Warga Darul Kamal Antusias Belanja di Operasi Pasar Khusus

Bisniskita,id | Banda Aceh - Ratusan warga Darul Kamal...