Banda Aceh – Provinsi Aceh perlu mengambil langkah baru dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonominya dengan mencari sumber pendanaan tambahan.
Pernyataan itu disampaikan oleh Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Aceh, Safuadi, dalam sebuah Media Briefing, Rabu (8/5/2024).
Safuadi menyatakan bahwa sumber pendapatan tambahan diperlukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Aceh, di samping anggaran yang telah dialokasikan untuk belanja barang dan modal.
“Ini adalah waktu yang tepat bagi kita untuk mendorong investasi dan pengembangan infrastruktur bisnis,” ujarnya.
Namun, lebih lanjutnya, upaya membangun infrastruktur bisnis ini harus didukung oleh stabilitas politik dan keamanan yang kuat.
Dia menegaskan bahwa pertemuan ini diadakan untuk memberikan gambaran tentang situasi ekonomi Aceh dari sudut pandang Kementerian Keuangan.
Safuadi berharap bahwa media akan terus menyampaikan informasi ini kepada masyarakat, dengan harapan bahwa ini akan merangsang pemikiran dan ide yang dapat menggerakkan pertumbuhan ekonomi Aceh.
“Tidak ada daerah yang tidak ingin maju, Aceh memiliki potensi besar untuk kemajuan yang berkelanjutan dan fokus pertama kami adalah pada pembangunan lokal dan regional,” tambahnya.