Yah Fud DPRA: Pengelolaan Migas di Aceh Harus Serius dan Pro Rakyat

Bisnisia.id | Banda Aceh – Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh, Saifuddin Muhammad, yang akrab disapa Yah Fud, menegaskan pentingnya pengelolaan migas Aceh yang lebih serius dan berpihak kepada rakyat.

Dalam diskusi bertajuk ‘Potensi Migas di Era Energi Terbarukan: Bagaimana Aceh Beradaptasi?’, ia menyampaikan bahwa kekayaan sumber daya alam Aceh, terutama di sektor minyak dan gas (migas), belum tergarap maksimal, meskipun Aceh memiliki regulasi khusus dan keistimewaan dalam pengelolaannya.

“Aceh ini kaya sumber daya alam, terutama migas, tapi hasilnya tidak pernah terasa bagi masyarakat. Ini yang harus kita benahi bersama,” kata Yah Fud dalam paparannya, Selasa (10/12/2024).

Baca juga:  Kyriad Muraya Lanjut Kerja Sama dengan Persiraja

Menurutnya, Aceh sering terjebak dalam perdebatan hal-hal kecil sehingga persoalan besar, seperti optimalisasi hasil alam, terabaikan. “Selama ini kita sibuk dengan hal-hal kecil, sementara potensi besar seperti migas tidak dikelola dengan maksimal. Akibatnya, kita sering dirugikan,” ungkapnya.

Yah Fud juga menyoroti peran Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) yang menurutnya perlu lebih proaktif. “BPMA jangan hanya menjadi mediator. Mereka harus bekerja lebih serius agar pengelolaan migas benar-benar dirasakan rakyat Aceh,” ujarnya.

Selain itu, ia menegaskan pentingnya transparansi dalam penerbitan izin pengelolaan migas.

Baca juga:  Sawit Ilegal dari Hutan Aceh Mengalir ke Pasar Global

Ia juga mengingatkan bahwa Aceh memiliki sejumlah regulasi khusus, seperti UU Nomor 11 Tahun 2006 (UUPA), PP Nomor 23 Tahun 2015, dan Qanun Nomor 15 Tahun 2013, yang menjadi dasar pengelolaan migas di Aceh. “Regulasi ini harus benar-benar memberikan manfaat bagi rakyat Aceh,” katanya.

Yah Fud menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi Aceh yang masih menjadi daerah termiskin di Sumatra meskipun memiliki kekayaan alam yang luar biasa.

“Aceh ini kaya, tapi kita masih termiskin di Sumatra. Ini kan aneh. Kalau kita tidak kompak dan serius memikirkan ini, kita akan terus rugi,” ucapnya.

Baca juga:  Ketika Safrizal Jual Potensi Wisata Aceh ke Syechelles

Ia juga mengajak seluruh pihak, baik pemerintah, DPR, BPMA, maupun ahli-ahli di bidang migas, untuk duduk bersama dan merumuskan langkah nyata agar Aceh bisa bangkit.

“Kalau kita kompak, saya yakin Aceh bisa maju. Dengan kepemimpinan baru di pemerintahan Aceh, kita harus serius memikirkan pembangunan sektor migas agar potensi luar biasa ini benar-benar bisa dirasakan rakyat,” tutup Yah Fud.

Editor:

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Proyek Dana Desa Turunkan Kemiskinan di Aceh

Bisnisia.id | Banda Aceh - Berdasarkan data dari Badan...

DeepSeek China Pukul Jatuh Saham Nvidia AS

Nvidia, raksasa teknologi asal Amerika Serikat, mengalami penurunan nilai...

Hutan Tanaman Energi Simpan Potensi Bioenergi Besar

BisnisKita.id - Penerapan co-firing pada sejumlah pembangkit listrik tenaga...

Kadistan Aceh Besar Panen Raya Padi di Teureubeh Jantho

BISNISKITA.ID | Banda Aceh - Untuk memperkuat sektor pertanian...

Indonesia Tingkatkan Kebijakan Industri Hijau dalam Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan

Bisniskita.id | Jakarta – Kementerian Perindustrian gencar meningkatkan daya saing...

Gagalnya Investasi di Aceh Jadi Sorotan, Pemerintah Baru Diminta Belajar dari Pengalaman

Bisnisia.id | Banda Aceh - Gagalnya berbagai investasi besar...

Pertamina Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Kini Jadi Top Tier Pengangkut LPG di Asia Tenggara

Bisniskita.id | Jakarta – PT Pertamina International Shipping (PIS) mengumumkan...

Bencana di Aceh Sepanjang 2024 Sebabkan Kerugian Rp123 Miliar

Bisnisia.id | Banda Aceh – Sepanjang tahun 2024, Badan...

Andalkan Pasokan Listrik PLN, Produktivitas Pabrik Es di Sigli Meningkat 12 %

Bisnisia.id | Sigli – PT Bhallika Jaya, pabrik es...

Wapres Gibran Rakabuming Tinjau Tol Binjai–Langsa dan Persiapkan Operasional Seksi Baru

Bisnisia.id | Banda Aceh – Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran...

Foto: Persiapan PON 21 Aceh-Sumut, Kontingen Woodball Aceh Gelar Pelatihan Intensif

Bisnisia.id | Banda Aceh – Pelatihan daerah cabang olahraga (cabor) Woodball...

Hari Anak Meriah dan Penuh Makna di Banda Aceh

BANDA ACEH - Hari Anak Nasional (HAN) 2024 disambut...

Kisah Nabila Owner Skincare Nadif Mengubah Passion Jadi Bisnis

Nabila Alifia (24), seorang pengusaha muda, telah menjalani perjalanan...

Aceh Utara Kabupaten dengan Jumlah Penduduk Miskin Terbanyak di Aceh

BISNISIA.ID - Aceh Utara masih memegang predikat sebagai daerah...

Mission Complete, India Mendarat di Bulan!

"India berada di bulan!" ucap Ketua Indian Space Research...

Ratusan Mahasiswa Aceh Raih Beasiswa dari Bank Indonesia

BISNISKITA.ID | BANDA ACEH - Bank Indonesia (BI) Aceh...