Teken MoU Tambang dengan Perusahaan China, GerPALA Desak Presiden Copot Pj Bupati Aceh Selatan

Bisnisia.id | Tapaktuan – Gerakan Pemuda Negeri Pala (GerPALA) mendesak Presiden RI Prabowo Subianto, melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), untuk mencopot Cut Syazalisma dari jabatan Pj Bupati Aceh Selatan. Mereka menilai kondisi daerah yang dijuluki Negeri Pala ini kian memprihatinkan di bawah kepemimpinan Cut Syazalisma.

Hal ini disampaikan oleh Koordinator GerPALA, Fadhli Irman, melalui siaran pers pada Sabtu, 9 November 2024.

“Demi menjaga martabat pemerintah pusat di mata rakyat, diperlukan pergantian Penjabat Bupati Aceh Selatan untuk menyelamatkan daerah ini dari kondisi yang kian memilukan,” ujar Irman.

Irman menambahkan, dalam arahan Presiden Prabowo Subianto di Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah 2024, Pj Kepala Daerah diwajibkan menjaga kekayaan aset negara, khususnya sumber daya alam, demi kesejahteraan rakyat.

Baca juga:  PT Pegasus Mineral Nusantara Bersiap Menambang Emas dan Perak di Aceh Tengah, Kapasitas Produksi 2 Juta Ton Per Tahun

Ironisnya, Pj Bupati Aceh Selatan, Cut Syazalisma, sebelumnya pernah menandatangani nota kesepahaman (MoU) pendirian pabrik semen dengan kapasitas produksi 6 juta ton per tahun bersama anak perusahaan China dari konsorsium Hongshi Holding Group. MoU tersebut dilakukan tanpa persetujuan pemerintah pusat dan dianggap melewati batas kewenangannya.

“Langkah gegabah Pj Bupati Aceh Selatan itu melanggar kebijakan moratorium investasi industri semen dari pemerintah pusat dan berpotensi mengganggu stabilitas pasar semen dalam negeri. Hingga kini, belum ada tindak lanjut atas MoU tersebut, yang menunjukkan bahwa amanah Presiden untuk menjaga SDA justru dilanggar sejak awal,” tegas Irman.

Irman juga menggarisbawahi pentingnya efisiensi penggunaan APBN atau APBD sesuai arahan Presiden, yang menekankan pentingnya quality spending agar anggaran tepat sasaran dan realistis. Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya, turut menyampaikan bahwa Presiden menginstruksikan pejabat daerah untuk menghemat anggaran.

Baca juga:  Pj Gubernur Aceh Dorong Pengusaha Lokal Bangkit, Targetkan Industri dan Swasembada Pangan

“Situasi keuangan Aceh Selatan selama kepemimpinan Cut Syazalisma sangat memprihatinkan. Bahkan, tunjangan khusus ASN masih tanpa kejelasan, dan gaji aparatur desa juga tertunda, sehingga pelayanan publik terganggu,” jelasnya.

Irman menambahkan bahwa berdasarkan audit BPK RI tahun 2023, Kabupaten Aceh Selatan mengalami defisit anggaran sebesar Rp142,8 miliar, dan beban belanja mencapai Rp122,5 miliar. Penggunaan dana earmark sebesar Rp73,9 miliar juga tidak sesuai peruntukannya.

“Hal ini menunjukkan ketidakmampuan Pj Bupati dalam pengelolaan APBD dan APBN,” katanya.

Selain itu, Irman mengkritik lemahnya penanganan Pj Bupati terkait pengungsi Rohingya yang menimbulkan polemik hingga mendapat perhatian mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Baca juga:  Ketika Musim Penghujan di Gayo, Kopi Tak Kering, Toke Ngutang ke Petani

GerPALA juga menyoroti persoalan netralitas ASN dalam menghadapi Pilkada 2024. “Banyak informasi dan video terkait keterlibatan ASN di Pilkada yang beredar di masyarakat, namun Pj Bupati hanya diam tanpa tindakan,” ungkap Irman.

GerPALA berharap Presiden melalui Kemendagri dapat bersikap tegas dan mengganti Pj Bupati demi memulihkan martabat pemerintah di mata rakyat.

“Kami yakin Presiden Prabowo Subianto mendengarkan aspirasi rakyat dan akan menunjuk Pj Kepala Daerah yang lebih baik untuk mengatasi persoalan di Aceh Selatan,” pungkasnya.

Editor:

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Mualem Temui Menparekraf, Bahas Rencana Pembentukan Badan Ekonomi Kreatif

Bisnisia.id, Jakarta - Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), menemui Menteri...

Bupati Armia Pahmi akan Ukur Ulang Semua HGU Perkebunan Sawit di Aceh Tamiang

Bisnisia.id | Aceh Tamiang - Gubernur Aceh Muzakkir Manaf...

Perang Gaza dan Israel, Harga Minyak Dunia Capai US$ 90/Barel

Jakarta - Harga minyak mentah global terlihat stabil di...

Monumen Pelanggaran HAM ‘Rumoh Geudong’ Pidie Telan Rp 13 Miliar

Bisnisia.id | Jakarta - Kementerian Hak Asasi Manusia dan...

Sebanyak 5.000 Warga Hadiri Doa Bersama 20 Tahun Tsunami Aceh

Bisnisia.id | Banda Aceh - Penjabat (Pj) Gubernur Aceh,...

Mengolah Kelapa Muda jadi Minuman Kemasan

Indatu D’Coco adalah usaha inovatif yang menghadirkan produk minuman...

Layanan Transkutaraja Berhenti, Persoalan Anggaran jadi Kendala

Bisnisia.id | Banda Aceh – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub)...

Pesona Pantai Ujong Serangga Abdya, Harmoni Pantai dan Kehidupan Nelayan

Pagi Sabtu (4/1/2025)  yang tenang, sinar matahari muncul di...

Mulai Hari ini, AirAsia Perketat Aturan Penggunaan Power Bank di Penerbangan

Bisnisia.id | Jakarta – Maskapai penerbangan PT AirAsia Indonesia...

Plt Sekda Dorong Alumni Manajemen USK Berkontribusi untuk Aceh

BANDA ACEH – Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah (Plt Sekda)...

OJK Dorong Iklim Investasi Maritim yang Berkelanjutan

Bisniskita.id | Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus...

Bank Indonesia Rampungkan Uji Coba Awal Rupiah Digital, Teknologi Terbukti Siap

Bisnisia.id | Jakarta – Bank Indonesia melalui Proyek Garuda...

Pj Bupati Aceh Tengah Keluarkan Surat Edaran Larangan Penambangan Ilegal

Bisnisia.id| Takengon - Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah keluarkan Surat...

Ini Daftar UMP 2024 di Seluruh Provinsi RI

Bisniskita.id | Banda Aceh - Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan...

Polusi Batu Bara Tewaskan 10.500 Orang per Tahun

BISNISIA.ID| BANDA ACEH - Pemerintah Indonesia didesak untuk meninjau...

Ketum KORMI Aceh Lantik Serentak KORMI Kabupaten/Kota Se-Aceh

Bisnisia.id | Banda Aceh – Ketua Umum (Ketum) Komite...

Menparekraf Dorong Pemuda Aceh untuk Bangkitkan Ekonomi Kreatif Lokal

Bisnisia.id | Banda Aceh – Menteri Pariwisata dan Ekonomi...

Jalan Rusak Jadi Tantangan Utama Pengembangan Sektor Pariwisata di Bandar Pusaka

Bisnisia.id | Aceh Tamiang – Buruknya infrastruktur jalan menjadi...

Kopi Gayo Masih Jadi Incaran Wisatawan Sebagai Buah Tangan dari Aceh

Bisnisia.id | Banda Aceh - Antusiasme wisatawan terhadap kopi...

Hingga Juni 2023, Nilai Ekspor Ekonomi kreatif Capai 11,8 M Dolar AS

Bisniskita.id | Jakarta – Nilai ekspor produk ekonomi kreatif sudah...