PT PEMA Gelar Town Hall Meeting, Perkenalkan Direktur Utama Baru Mawardi Nur

Bisnisia.id | Banda Aceh – PT Pembangunan Aceh (PEMA) Perseroda resmi memperkenalkan Mawardi Nur sebagai Direktur Utama (Dirut) yang baru, menggantikan Faisal Saifuddin yang telah menyelesaikan masa tugasnya. Acara perkenalan ini digelar dalam Town Hall Meeting yang berlangsung pada Rabu (5/3/2025) di Kantor PT PEMA.

Acara tersebut dihadiri oleh jajaran direksi, termasuk Direktur Umum & Keuangan, Lukman Age serta Direktur Pengembangan Bisnis, Faisal Ilyas, beserta manajer dan karyawan PT PEMA.

Sambutan dan Harapan untuk Kepemimpinan Baru

Dalam kesempatan ini, Lukman Age menyampaikan ucapan selamat datang kepada Mawardi Nur serta harapan agar di bawah kepemimpinannya, PT PEMA semakin berkembang.

“Selamat datang kepada Bapak Mawardi Nur. Dengan semangat dan energi baru, kami berharap PT PEMA terus maju dan sukses di masa depan,” ujar Lukman.

Baca juga:  Hari Ini, Sritex Tutup! 10.665 Karyawan Di-PHK Imbas Kepailitan

Sementara itu, dalam sambutannya, Mawardi Nur mengungkapkan rasa syukur atas amanah yang diberikan serta apresiasi kepada Faisal Saifuddin atas kontribusinya selama menjabat.

“Terima kasih kepada Bapak Faisal Saifuddin atas dedikasi dan kontribusinya. Ini menjadi legacy dan semangat bagi kami di PT PEMA untuk menjalankan tanggung jawab besar ini. Alhamdulillah, amanah ini adalah kesempatan bagi kita semua untuk memajukan PT PEMA demi kesejahteraan Aceh. Oleh karena itu, kepercayaan ini harus dijalankan dengan profesionalisme tinggi,” tutur Mawardi.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Aceh, Mualem, yang telah memberikan kepercayaan penuh kepadanya sebagai Direktur Utama PT PEMA.

Baca juga:  Realisasi Kredit Usaha Rakyat di Aceh Capai Rp4,93 Triliun

“Saya berterima kasih kepada Bapak Gubernur Aceh, Mualem, atas kepercayaan yang diberikan. Insya Allah, saya akan bekerja keras untuk menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya,” tambahnya.

Mawardi Nur mengajak seluruh jajaran PT PEMA untuk berkontribusi secara maksimal sesuai dengan bidang dan profesionalisme masing-masing.

“Aceh memiliki potensi luar biasa, dan tugas kita adalah mengoptimalkan potensi tersebut agar manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat. Oleh karena itu, kita harus berkolaborasi dengan berbagai pihak. Dengan kerja keras kita semua dan dukungan penuh dari Gubernur Aceh, kita bisa meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta mendorong pertumbuhan ekonomi Aceh,” jelasnya.

Baca juga:  PT Pembangunan Aceh Terima Kritik Publik untuk Tingkatkan Kinerja Perusahaan

Setelah sesi sambutan, acara dilanjutkan dengan sesi perkenalan Mawardi Nur dengan para pimpinan unit kerja dari berbagai divisi dan direktorat di PT PEMA. Kegiatan kemudian ditutup dengan yel-yel bersama, sebagai simbol kebersamaan dan semangat baru dalam mewujudkan visi perusahaan.

PT Pembangunan Aceh (PEMA) merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak di berbagai sektor strategis, seperti minyak dan gas bumi, ketenagalistrikan, perdagangan, agrobisnis, serta properti. Sebelumnya dikenal sebagai Perusahaan Daerah Pembangunan Aceh (PDPA), PEMA kini memainkan peran penting dalam pengelolaan sumber daya energi di Aceh serta berkontribusi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah melalui berbagai inisiatif bisnis dan investasi.

Editor:
Hendra Vramenia

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Pertamina Catat Sejarah, Temukan Cadangan Migas Terbesar

Bisnisia.id | Jakarta – PT Pertamina Hulu Energi (PHE)...

Aliansi Buruh Aceh Kecam PHK Sepihak 81 Pekerja PT BDA Subulussalam

Bisnisia.id | Banda Aceh - Aliansi Buruh Aceh (ABA)...

Keramahan Orang Aceh untuk Menyambut Atlet PON

Banda Aceh – Catur Wuri Adi Nugroho, seorang atlet...

Tiga Langkah Besar Pemerintah Aceh untuk Kemajuan Kebudayaan

BISNISKIA.ID | Banda Aceh - Pemerintah Aceh akan melakukan...

Ini 20 Pemegang Saham Terbesar di Bank Syariah Indonesia, Termasuk JP Morgan

Bisnisia.id | Banda Aceh - Saham PT Bank Syariah...

Pemerintah Aceh Bentuk Satgas Kawasan Tanpa Rokok

Bisniskita.id | Banda Aceh – Pemerintah Aceh mulai membentuk satuan...

Lahan Sawah Indonesia Menyusut 100 Ribu Hektar Setiap Tahun, Petani Semakin Menua

Bisnisia.id | Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan,...

Stunting Jadi Ancaman Gizi yang Mengancam Masa Depan SDM Indonesia

Bisnisia.id| Banda Aceh  - Stunting terus menjadi salah satu...

Pengangguran Lulusan Tinggi, AKN Aceh Barat Butuh Transformasi ke Politeknik Negeri

Bisnisia.id | Aceh Barat – Banyak lulusan perguruan tinggi...

Akhir Tahun 2024, Aset Pegadaian Tembus Rp 100 T

Bisnisia.id | Jakarta – PT Pegadaian terus mencatatkan kinerja...

Program Jaminan Kesehatan Aceh Sedot Rp 850 Miliar Per Tahun

Bisnisia.id | Banda Aceh - Program Jaminan Kesehatan Aceh...

Bonus Medali Emas PON Aceh Diusulkan Rp 500 Juta

Bisnisia, Banda Aceh - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI)...

Jumlah Izin Usaha Pertambangan di Aceh Tercatat 68 IUP per September 2024

Bisnisia.id | Banda Aceh – Hingga akhir Agustus 2024,...

Menyentuh Suara Demokrasi untuk Penyandang Disabilitas

Bisnisia.id| Banda Aceh- Di Pemilu 2024, KPPS Gampong Lamglumpang,...

Pesta UMKM Aceh Besar Dorong Pelaku Usaha Naik Kelas

Bisnisia.id|Aceh Besar - Pesta UMKM yang digelar oleh Dekranasda...

Produk Makanan Laut Indonesia Sukses Raih Perhatian di Fine Food Australia 2024, Potensi Transaksi Capai Rp61,44 M

Bisnisia.id | Melbourne – Produk makanan laut Indonesia sukses menjadi...

Delegasi RI Hadir di Cape Town Untuk Perkuat Jejaring Global Infrastruktur Transportasi Air

Sebagai negara kepulauan, salah satu tantangan Indonesia adalah membangun...

Kualifikasi Piala Dunia, Jepang Terbaik di Asia, tapi Indonesia Tidak Takut

Pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia dan...

Jelang Nataru, Pemerintah Pastikan Harga MINYAKITA Stabil di Kisaran Rp17.100 per Liter

Bisnisia.id | Jakarta – Menjelang perayaan Natal dan Tahun...