Popularitas Produk Ban dan Pelek Indonesia Melejit di Pasar Mesir.

Produk pelek dan ban buatan Indonesia semakin mendapat perhatian dalam pasar otomotif Mesir. Kedua produk ini telah hadir di pasar Mesir selama bertahun-tahun dan berhasil memperoleh pangsa pasar yang signifikan.

Duta Besar Republik Indonesia untuk Mesir, Lutfi Rauf, mengungkapkan bahwa Konsumen di Mesir telah dengan baik menerima kehadiran pelek dan ban buatan Indonesia yang telah hadir di pasar mereka selama bertahun-tahun.

“Sejak tahun 1995, Ashrafco telah mengimpor produk pelek dari Indonesia, khususnya dari Bangun Sarana Alloy (BSA) dan Prima Alloy Steel Universal (PASU), yang berhasil meraih pangsa pasar sekitar 38 persen,” jelas Lutfi dalam kunjungan bisnisnya ke perusahaan Ashrafco di Kairo, Mesir, pada hari Minggu (27/08/2023).

Baca juga:  Rempah Aceh Jaya akan Dipamerkan di PKA-8

Sejak tahun 2005, Mesir telah mengimpor produk ban dari Indonesia. Merek Accelera dari Elang Perdana Tyre menjadi salah satu yang mendominasi pasar ban di Mesir, dengan pangsa pasar sekitar 15-20 persen.

Lutfi juga mengungkapkan bahwa untuk mempermudah proses pembayaran dalam kegiatan ekspor-impor ini, Western Union Egypt siap memberikan fasilitas. Transaksi akan memanfaatkan mata uang pound Mesir dan dana akan diterima di Indonesia dalam mata uang rupiah.

“Kami juga berencana mengatur pertemuan lebih lanjut antara pelaku usaha di Mesir dan pihak Western Union Egypt untuk membahas detailnya,” jelas Lutfi.

Baca juga:  Tekan Inflasi, Pemkab Aceh Besar  Gelar Pasar Khusus 

CEO Ashrafco Tire & Auto Service, Khaled Hammad, menambahkan bahwa meskipun ada tantangan terkait ketersediaan dolar di pasar Mesir, perusahaan mereka tetap mampu melakukan pemesanan ulang (repeat order) produk ban dan pelek dari Indonesia. Dukungan dari mitra perusahaan mereka di Dubai memungkinkan hal ini, di mana mitra tersebut berperan sebagai pendukung dalam proses pembayaran barang impor.

“Pelek dan suku cadang kendaraan buatan Indonesia, termasuk produk ban, terus menjadi pilihan dan terus menembus pasar Mesir. Pada bulan September mendatang, kami akan membuka showroom ke-10 di New Cairo dengan layanan penjualan daring serta layanan khusus pengantaran langsung ke pelanggan,” ungkap Khaled.

Baca juga:  Ketua DPRA Puji Kepemimpinan Pj Gubernur Safrizal

Dalam rangka kunjungan bisnis ini, diskusi juga mencakup tahapan lanjutan dari Komite Perdagangan Bersama (Joint Trade Committee/JTC) antara Indonesia dan Mesir untuk segera melangsungkan sidang putaran pertama.

Sidang putaran pertama akan membahas rencana kerja sama dalam konteks perjanjian perdagangan bebas (Free Trade Agreement/FTA) antara Indonesia dan Mesir. Pembahasan mencakup skema transaksi dagang berimbang serta upaya kolaboratif untuk saling melengkapi.

Pada periode Januari hingga Juni 2023, total perdagangan antara Indonesia dan Mesir mencapai angka USD 793,7 juta. Dalam rincian tersebut, ekspor Indonesia ke Mesir mencapai USD 682,4 juta, sementara impor dari Mesir ke Indonesia mencapai USD 111,3 juta.

Editor:

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Pangan Lokal yang Terabaikan di Tengah Globalisasi dan Program MBG

Bisnisia.id| Banda Aceh  – Pangan lokal saat ini menjadi isu...

Pj Bupati Pidie Jaya Serahkan 135 Unit Rumah Bantuan dan Survei Calon Penerima Tahun 2025

Bisnisia.id | Pidie Jaya – Penjabat (Pj) Bupati Pidie...

DPR Setujui APBN 2024 Rp3.325 T

Bisniskita.id | Jakarta - Pemerintah dan DPR RI telah...

Tottenham vs Liverpool: Masa Depan Salah Samar, Tetapi Ia Selalu Bermain Sepenuh Hati

Beberapa jam lagi, Liverpool akan menghadapi Tottenham di Tottenham...

Bank Aceh, PT PEMA, dan BPR Mustaqim Setor Dividen Rp252,72 Miliar untuk Pemerintah Aceh

Bisnisia.id | Banda Aceh -  Tiga perusahaan milik Pemerintah...

Boh Itek Masen Aceh Yah Cek, UMKM Inovatif Asal Banda Aceh

Bisniskita.id |Banda Aceh - Telur bebek memiliki peran penting...

Saham NVIDIA Menguat, Pertanda Optimisme Terhadap Artificial Intelligence

Saham perusahaan teknologi asal Amerika Serikat, NVIDIA Corporation dilaporkan...

Pertamina Prediksi Kenaikan Konsumsi BBM di Aceh Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Bisnisia.id | Banda Aceh – PT Pertamina Patra Niaga...

Pemerintah Wajibkan Pelaku Usaha Patuh terhadap Aturan Impor Bahan Baku Pakan Ikan

Bisnisia.id | Jakarta – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP)...

PT Kalimantan Jawa Gas (KJG) Teken Kerja Sama Garap Lapangan Migas Lengo

Bisniskita.id | Jakarta - PT Kalimantan Jawa Gas (KJG),...

Foto: Sepeda Rotan Zenbak Tembus Pasar Eropa

Bisniskita.id | Banda Aceh – Sepeda rotan Zenbak yang...

PT Pembangunan Aceh Terima Kritik Publik untuk Tingkatkan Kinerja Perusahaan

Bisnisia.id | Banda Aceh – Humas PT Pembangunan Aceh...

Liang Wenfeng, Otak di Balik DeepSeek dan Revolusi AI Tiongkok

Bisnisia.id  – Liang Wenfeng, pendiri perusahaan rintisan kecerdasan buatan...

Karyawan BSI Aceh Ditahan Polisi karena Alihkan Uang Nasabah Rp700 Juta

Bisnisia.id | Banda Aceh — Satu orang karyawan Bank Syariah...

Efisiensi Anggaran, Prabowo Pangkas Belanja Rp 306,69 Triliun melalui Inpres No. 1 Tahun 2025

Bisnisia.id | Jakarta – Presiden Prabowo Subianto resmi mengeluarkan...

LKS di Aceh Komit Sukseskan PON Aceh-Sumut

Bisniskita.id | Banda Aceh - Seluruh Lembaga Keuangan Syariah...

Indosat Raih Best Digital Transformation pada Ajang World Communication Awards 2024

Bisnisia.id | Jakarta — Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) meraih...

Aceh Besar Alokasikan Rp 30 Miliar untuk Tunjangan Hari Raya Pegawai

KOTA JANTHO - Pemerintah Kabupaten Aceh Besar telah mengalokasikan...