Bisnisia.id | Abdya — Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas Pertanian dan Pangan melaksanakan panen raya padi serentak yang merupakan bagian dari program nasional Presiden RI di 14 provinsi dan 156 kabupaten/kota, pada Senin (7/4/2025).
Abdya menjadi salah satu daerah yang ikut ambil bagian dalam kegiatan panen serentak tersebut. Panen dilakukan oleh Kelompok Tani Trieng Gadeng dengan luas hamparan 100 hektare di Desa Blangraja, Kecamatan Babahrot.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Abdya, Hendri Yadi, S.TP., mengatakan bahwa panen raya ini menjadi bentuk dukungan terhadap upaya pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
“Panen raya serentak ini dapat menjadi daya dukung dan dorongan bagi pemerintah dalam memastikan ketersediaan bahan pokok,” ujar Hendri.
Ia menjelaskan, pada momentum panen ini, pemerintah juga berupaya menjaga keseimbangan harga di tingkat petani dan konsumen.
“Pemerintah mendorong pengaturan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah dan beras, serta harga Gabah Kering Panen (GKP), agar petani tidak merugi dan konsumen tetap terlayani. Keseimbangan ini penting untuk menjaga stabilitas,” katanya.
Hendri menambahkan, pada kesempatan tersebut, pihak Bulog langsung membeli gabah hasil panen petani dengan harga Rp6.500 per kilogram untuk jenis gabah kering panen.
“Harapan kita, Abdya terus menjadi salah satu lumbung pangan di Provinsi Aceh dan mampu mandiri dalam hal pangan,” tutupnya.
Panen raya ini turut dihadiri oleh Bupati Abdya, H. Akmal Ibrahim, Wakil Bupati Zaman Akli, Dandim 0110 Abdya Letkol Inf. Beni Maradona, Kapolres AKBP Agus Sulistianto, S.H., S.I.K., anggota DPRK Muhibuddin, Ketua MPU Abdya, para kepala SKPK, Camat Babahrot, serta para ketua kelompok tani. (Faizi)