Pemerintah Aceh Usul Tambahan Anggaran Pelaksanaan PON ke Pemerintah Pusat

BISNISKITA.ID | BANDA ACEH– Pj Gubernur Aceh Bustami bersama jajarannya kembali menggelar rapat persiapan pelaksanaan PON ke-21 dengan para pejabat terkait dari lintas Kementerian, pada Senin, (22/4/2024).

Adapun dari pihak Pemerintah Aceh yang mengikuti rapat yang digelar secara virtual itu, diantaranya Sekretaris Daerah Aceh Azwardi, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh, M Nasir, Kepala Inspektorat Aceh Jamaluddin, Kepala Badan Pengelola Keuangan Aceh Reza Saputra, dan Kepala Bappeda Aceh Teuku Ahmad Dadek.

Sementara dari Pemerintah Pusat diikuti oleh Sekretaris Itjen Kemendagri Ahmad Husin, Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi Kemenpora Sri Wahyuni dan Direktur Perencanaan Strategis Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Essy Asiah.

Baca juga:  Pj Gubernur Safrizal Lepas Jalan Santai dan Meriahkan Hari Keluarga USK ke-63

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh, M Nasir Syamaun, dalam rapat tersebut menyampaikan, Pemerintah Aceh membutuhkan tambahan anggaran untuk pelaksanaan PON ke-21 dari pemerintah pusat yang bersumber dalam APBN. Ia mengatakan, total kebutuhan tambahan anggaran untuk pelaksanaan PON adalah Rp1,196 triliun lebih.

Dari total jumlah tambahan dana tersebut, kata Nasir, sebanyak Rp525,822 miliar diantaranya dialokasikan melalui APBA. Sementara Rp671, 081 miliar anggaran lagi diharapkan dapat dialokasikan dari APBN.

Nasir merinci, Rp671 miliar lebih dana tambahan yang dibutuhkan dari APBN itu akan digunakan untuk pengadaan alat pertandingan sebanyak Rp184, 507 miliar, biaya perangkat pertandingan Rp75 miliar, biaya open ceremony Rp140 miliar dan tambahan biaya penyelenggaraan Rp271,572 miliar.

Baca juga:  PNBP Beratkan Nelayan, Pemprov Aceh Ajukan Keberatan kepada Kementerian KKP

Nasir mengatakan, kebutuhan anggaran tambahan tersebut sudah diusulkan Pemerintah Aceh melalui KONI kepada Kemenpora RI.

Selain itu, Nasir juga berharap proses pengerjaan renovasi venue pertandingan yang ada di Aceh dapat segera dipacu dan diharapkan selesai pada bulan Juli mendatang.

“Venue harus siap pada bulan Juli, karena nantinya pihak panitia perlu melakukan tes event dan pada beberapa venue utama perlu dilakukan sejumlah persiapan untuk pembukaan,” kata Nasir.

Sementara itu, Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi Kemenpora Sri Wahyuni, mengatakan, tambahan anggaran yang telah diusulkan Pemerintah Aceh melalui KONI tersebut akan direview terlebih dahulu sebelum diajukan kepada Kementerian Keuangan.

Baca juga:  Ini Daftar Barang dan Jasa yang Bebas PPN 12 Persen

Direktur Perencanaan Strategis Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Essy Asiah, mengatakan, pihaknya terus bekerja keras dan memastikan seluruh venue pertandingan yang sedang direnovasi akan selesai pada bulan Juli. Sehingga pihak panitia dapat memiliki waktu untuk mempersiapkan berbagai kebutuhan pertandingan.

Editor:

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Ayumi Susriani Dilantik Sebagai Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Banda Aceh

Bisnisia.id | Banda Aceh – Ketua Pengadilan Tinggi (KPT)...

Emas Antam Pecah Rekor, Tembus Rp1,79 Juta per Gram

Bisnisia.id| Jakarta – Harga emas batangan produksi PT Aneka...

90 Perusahaan Bakal Ramaikan Bursa Karbon pada Agustus

BisnisKita.id- Bursa Efek Indonesia (BEI) berencana menyelenggarakan program Net...

Kereta Api Cepat Jokowi Bikin WIKA Merugi?

BisnisKita.id - Perusahaan plat merah, WIKA dikabarkan mengalami kerugian...

Upaya Lindungi Laut, Nelayan Aceh Diimbau Gunakan Alat Ramah Lingkungan

Bisnisia.id | Banda Aceh — Pangkalan Pengawasan Sumber Daya...

Bea Cukai Aceh Perketat Pengawasan, Tutup Celah Pasar Barang Ilegal

Bisnisia.id | Banda Aceh – Bea Cukai Aceh menegaskan...

Bank Indonesia Rampungkan Uji Coba Awal Rupiah Digital, Teknologi Terbukti Siap

Bisnisia.id | Jakarta – Bank Indonesia melalui Proyek Garuda...

Pengembangan Pusat Data, Pilar Penting Transformasi Digital

Bisniskita.id | Jakarta – Pengembangan Pusat Data menjadi pilar penting...

Nelayan di Aceh Barat Dilatih Gunakan Ice Gel Untuk Jaga Kesegaran Ikan

BISNISIA.ID | Aceh Barat — Sebagai bagian dari pengabdian...

Kendalikan Laju Inflasi di Aceh, Bank Indonesia Dorong Pemanfaatan Inovasi Digital Pertanian

Bisniskita.id | Banda Aceh – Pemerintah terus meningkatkan produktivitas...

Cek Kesehatan Gratis Mulai 10 Februari, Simak Syarat dan Cara Aksesnya

Bisnisia.id | Jakarta – Pemerintah resmi meluncurkan Program Cek...

Pertamina Temukan Potensi 1.8 Triliun Kaki Kubik Gas Bumi di Sulawesi Tengah

Bisnisia.id | Jakarta – PT Pertamina Hulu Energi (PHE),...

Pemerintah Naikkan HPP Gabah dan Jagung, Anggaran Pertanian Melonjak Dua Kali Lipat

Bisnisia.id | Jakarta – Pemerintah menaikkan Harga Pembelian Pemerintah...

Thomas Lembong dan TurunTangan Aceh Bersama Menjaga Alam Melalui Penanaman Mangrove

BISNISIA.ID | Banda Aceh - Mantan Menteri Perdagangan, Thomas...

Bank Aceh Tetap Layani Nasabah Selama Libur Lebaran 1446 H

Bisnisia.id | Banda Aceh– Menjelang libur Lebaran Idul Fitri...

DKP Aceh Segel Bagan Apung Ilegal di Kawasan Konservasi Simeulue

Bisnisia.id | Simeulue – Pemerintah Aceh melalui Dinas Kelautan...

Co-Firing, Menciptakan Energi Bersih dan Potensi Ekonomi Baru bagi Warga

Penerapan co-firing pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 1&2...

Evaluasi Tata Kelola Tambang dan Terbitkan Izin Pertambangan Rakyat

Bisnisia.id | Banda Aceh – Direktur Eksekutif Perkumpulan Forum...

Mengais Energi Hijau untuk Nelayan Pulau

Bisnisia.id | Aceh Besar – Lampuyang, sebuah desa di...