Mualem dan Dirut PGN Bahas Temuan Migas Blok Andaman

Bisnisia.id| Banda Aceh – Gubernur Aceh terpilih, Muzakir Manaf (Mualem), mengadakan pertemuan dengan Direktur Utama Perusahaan Gas Negara (PGN), Aried Setiawan Handoko, di Jakarta, Selasa (24 Desember 2024). “Membahas berbagai hal berkaitan dengan Migas di Aceh,” kata Mualem.

Pertemuan yang berlangsung hangat ini diinisiasi putra-putra Aceh yang bergelut dalam Migas. Di antaranta adalah Chowadja Sanova, mantan Komisaris PT. Perta Arun Gas (PAG) yang kini menjabat sebagai Komisaris Independen PT Semen Baturaja, Tbk.

Turut serta mendampingi pertemuan ini, Kepala Perwakilan SKK Migas Area Kalimantan-Sulawesi, Azhari Idris, yang juga adalah pendiri Badan Pengelola Migas Aceh.

Baca juga:  BPMA dan SKK Migas Bahas Pengelolaan WK Andaman Pasca Temuan Gas Besar oleh Mubadala Energy

Fokus utama pembahasannya, kata Mualem, adalah temuan cadangan gas alam oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Mubadala Energy. Temuan ini terletak di sumur Layaran-1 dalam wilayah block Laut Andaman Selatan. Tepatnya di lepas pantai (offshore) Provinsi Aceh.

Menurut data laporan dari Mubadala Energy (South Andaman) RSC LTD, temuan ini memiliki potensi migas mencapai 8,5 triliun kaki kubik (TCF) gas-in-place. “Tentu itu membawa angin segar dan harapan baru bagi industri migas regional maupun nasional,” kata Mualem.

Pada pertemuan tersebut, mereka membicarakan berbagai hal strategis terkait dengan rencana eksploitasi sumur gas Layaran-1.

Baca juga:  Insiden Kebauan Gas Berulang, DLHK Aceh Minta PT Medco Lakukan Audit Lingkungan

Selain itu, terdapat pembicaraan mengenai perizinan dan compliance, kesiapan fasilitas pendukung, komitmen dari pemerintah Provinsi Aceh, serta rencana program pengembangan sosial masyarakat Aceh.

PGN menyatakan dukungan penuh dalam proses komersialisasi Blok Andaman ini dan blok-blok migas lainnya di Aceh. “Saya berharap, PGN bekerjasama dengan Badan Usaha Milik Aceh (BUMA). Termasuk implementasi CSR mendukung Pembangunan Aceh,” kata Mualem

Mualem mengharapkan mega proyek ini membawa dampak signifikan bagi penyerapan tenaga kerja di Aceh. Selain itu, tentu saja menyumbang pendapatan asli daerah dan efek domino bagi roda perekonomian di Provinsi Aceh dan Indonesia.

Baca juga:  Pertanian Dominan di Aceh, Namun Kontribusinya terhadap Pertumbuhan Ekonomi Masih Rendah

Secara terpisah, Azhari mengatakan, bahwa Pemerintah Aceh perlu menjamin kenyamanan investasi dan kepastian hukum dan dapat bekerjasama dengan para investor dalam merealisasikan rencana produksi dan komersialisasi gas bumi. “Saya yakin Gubernur Mualem dapat menjamin soal itu.”

Azhari mengatakan keterlibatan BUMA juga penting, agar Aceh dapat terus berkembang mendapatkan membangkitkan ekonomi dan memberdayakan pengusaha-pengusaha local di Aceh. []

Editor:
Hendra Vramenia

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Pesawat Jeju Air Terbakar, Sebagian Besar Penumpang Tewas

Maskapai asal Korea Selatan, Jeju Air dilanda musibah maha...

USK dan Universitas Pendidikan di Lahore, Pakistan, Sepakat Riset Bersama

Bisniskita.id | Banda Aceh - Universitas Syiah Kuala mengadakan...

BPMA Ingin Terlibat dalam Pengelolaan Migas di Atas 12 Mil

Bisnisia.id | Jakarta – Kepala Badan Pengelola Migas Aceh...

Kolaborasi JNE dengan Pelaku Usaha Kreatif, Menghantarkan Ija Kroeng ke Penjuru Nusantara

Khairul Fajri Yahya (44) tidak khawatir saat memutuskan keluar...

Tak Perlu Bawa Uang Tunai, ke Museum Tsunami Aceh Pakai QRIS Saja

Museum Tsunami Aceh kini menerapkan sistem pembayaran digital berupa...

BAPOPSI Aceh dan Kabupaten/Kota Dilantik, Targetkan Prestasi 10 Besar di Popnas 2025

Bisnisia.id | Banda Aceh - Kepengurusan Badan Pembina Olahraga...

Pj Gubernur Safrizal: Tidak Ada Agen dalam Program Rumah Layak Huni

Bisnisia.id | Aceh Besar - Hujan lebat mengguyur Simpang...

Tertinggi Sepanjang Masa, Harga Emas Antam Rp 2 Juta per Gram

Jakarta | Bisnisia.id – Harga emas batangan produksi PT...

ExxonMobil Kelola Proyek Carbon Capture and Storage di Indonesia

Bisnisia.id | Jakarta – Pemerintah Indonesia menunjukkan komitmennya terhadap...

Pertamina Raih Penghargaan BUMN Terbaik dalam Keterbukaan Informasi Publik

Bisniskita.id | Jakarta - Pertamina dinobatkan sebagai BUMN terbaik...

Jaringan Gas Rumah Tangga Terkendala, Aceh Siapkan Strategi Hilirisasi Infrastruktur

Bisnisia.id | Banda Aceh - Pemerintah Aceh terus berupaya...

Pertandingan Woodball Pertama di PON XXI Resmi Dibuka, Ajang Pererat Persatuan

Banda Aceh – Wakil Ketua Umum KONI Pusat, Suwarno,...

UBBG Satu-Satunya PTS Aceh Raih Dua Penghargaan Anugerah Diktisaintek 2024

Bisnisia.id | Banda Aceh -UBBG kembali menorehkan prestasi gemilang...

Kodam IM dan Acehlink Media Luncurkan Internet Gratis di Blang Padang

Bisnisia.id | Banda Aceh - Kodam Iskandar Muda (Kodam...

Kualifikasi Piala Dunia, Indonesia Bidik Kemenangan Atas China

Timnas Indonesia akan menghadapi timnas China dalam laga lanjutan...

BMKG Dorong Revitalisasi 86 Tugu Tsunami Aceh 2004 untuk Edukasi dan Kesiapsiagaan Bencana

Bisnisia.id | Jakarta – Deputi Bidang Geofisika Badan Meteorologi,...

Pemerintah Percepat Penanganan Tenaga Non-ASN melalui Seleksi PPPK 2024

Bisnisia.id | Jakarta – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan...

Perkuat Pangan, Pemerintah Pusat Siap Biayai Irigasi di Aceh

Bisnisia.id | Jakarta – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan...

KADIN Aceh: Perencanaan Pembangunan Aceh Harus Berbasis Data

Bisnisia.id | Banda Aceh – Kamar Dagang dan Industri...