Hutan Tanaman Energi Simpan Potensi Bioenergi Besar

BisnisKita.id – Penerapan co-firing pada sejumlah pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Indonesia sedang berjalan. Biomassa kayu dari hutan tanaman energi diklaim berpotensi menghasilkan bioenergi mencapai 72,23 gigawatt.

Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Alue Dohong seperti diberitakan oleh Warta Ekonomi, Kamis (18/7/2024) mengatakan potensi bioenergi dari HTE sangat besar. Dia merincikan kayu berbasis hutan tanaman industri (HTI) sebesar 696 Megawatt (MW), hutan tanaman energi di daerah 3T sebesar 1.004 MW, dan hutan tanaman energi di lahan kritis sebesar 70.536 MW.

Baca juga:  Indonesia dan Jepang Sepakati Kerja Sama Pengembangan Teknologi Digital

Kayu dari lahan HTE itu disiapkan menjadi bahan bakar untuk mendampingi bahan bakar utama batubara pada PLTU. Proses ini disebut co-firing. Saat ini sejumlah PLTU di Indonesia telah menerapkan co-firing. Ada 52 PLTU di Indonesia yang diwajibkan menerapkan co-firing.

Alue Dohong mengatakan co-firing Upaya pemerintah untuk menekan gas rumah kaca. Sebagaimana diketahui pembakaran batubara pada PLTU salah satu sumber emisi karbon. Dalam setiap 1 GW dapat menghasilkan 5 ton CO2.

Menurut data Global Energy Monitor, Indonesia termasuk negara ke enam penghasil emisi karbon terbesar dari PLTU batubara. Pemerintah mengambil inisiatif menurunkan emisi dari PLTU dengan melakukan co-firing.

Baca juga:  Job Fair Nasional Usai, 56.566 Lowongan Kerja Tetap Tersedia Online
Editor:

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

BMKG Dorong Revitalisasi 86 Tugu Tsunami Aceh 2004 untuk Edukasi dan Kesiapsiagaan Bencana

Bisnisia.id | Jakarta – Deputi Bidang Geofisika Badan Meteorologi,...

YARA Desak Pemerintah Aceh Evaluasi Izin PPKS PT Ensem Abadi

Bisnisia.id | Aceh Barat Daya – Kepala Perwakilan Yayasan...

Presiden Jokowi Resmikan 24 Ruas Jalan dan Satu Jembatan di Aceh

BISNISIA.ID - Presiden Joko Widodo meresmikan pembangunan 24 ruas...

Pj Bupati Aceh Besar Panen Perdana MT Gadu

Bisniskita.id | Jantho - Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar,...

17 Mahasiswa USK Ikuti Program USIMA ke Kuala Lumpur

Bisnisia.id | Banda Aceh – Sebanyak 17 mahasiswa Universitas...

Penjualan Mobil Awal 2025 Anjlok, Toyota Beri Tanggapan

Jakarta – Penjualan mobil pada awal tahun 2025 mengalami...

Teknik Penyerbukan Buatan Jadi Langkah Baru Tingkatkan Produktivitas Sawit Berkelanjutan

Bisnisia.id | Jakarta — Dalam upaya untuk meningkatkan produktivitas...

MaTA Desak Pemerintah Ungkap 23 Perusahaan Sawit Tanpa HGU di Aceh

Bisnisia.id | Banda Aceh - Koordinator Masyarakat Transparansi Aceh...

Pendapatan dari Sektor Pertambangan Aceh Capai Rp1,58 Triliun dalam Lima Tahun

Bisnisisia.id | Banda Aceh - Selama lima tahun terakhir,...

Pemuda Muhammadiyah Dorong Sawit jadi Komoditas Unggulan Aceh

Bisnisia.ID, Banda Aceh – Pemuda Muhammadiyah Aceh bekerja sama...

Dampak Alih Fungsi Lahan, Produksi Padi di Aceh Besar menurun

Bisnisia.id | Aceh Besar - Produksi padi di Kabupaten...

Teten Masduki: Pabrik Minyak Makan Merah Tidak Akan Rugi

BINISKITA.ID - Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki...

Harga Minyak Nilam Diprediksi Stabil di Atas Rp1,5 Juta per Kilogram

Bisnisia.id | Banda Aceh – Rektor Universitas Syiah Kuala...

Realisasi Belanja APBN di Provinsi Aceh hingga Maret 2024 Capai Rp9,75 Triliun

Banda Aceh - Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Perbendaharaan...

Libur Nataru, Tol Sigli-Banda Aceh Catat Lonjakan Trafik 51%

Bisnisia.id | Banda Aceh – Selama libur Natal dan...

Dilantik sebagai Ketua Dekranasda Aceh 2025-2030, Marlina Usman Siap Bangkitkan UMKM

Bisnisia.id | Jakarta – Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional...

ISPO dan Pertaruhan Masa Depan Sawit Aceh

Lima tahun setelah Peraturan Presiden Nomor 44 Tahun 2020...

Polemik PPN 12%, Kemenkeu Tegaskan Tidak Bebani Customer  

Bisnisia.id | Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melalui Kepala Badan...

Sofyan Amrabat Merapat, Manchester United Juara Liga Inggris?

  Manchester United telah sukses mengamankan tanda tangan Sofyan Amrabat...