Bisniskita.id | Jakarta – Batik adalah salah satu representasi paling khas dan berharga dari budaya Indonesia.
Sejak tahun 2009, Batik bahkan diakui sebagai Warisan Kemanusiaan oleh UNESCO, mengukuhkan posisinya sebagai salah satu warisan budaya dunia yang penting.
Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, menekankan bahwa batik perlu terus dijaga dan dilestarikan. Salah satu upayanya adalah dengan pemanfaatan teknologi digital.
“Batik merupakan warisan leluhur yang harus terus dijaga serta dilestarikan oleh generasi penerus Bangsa Indonesia. Batik ini kan penuh nilai-nilai budaya, filosofinya kuat,” ujarnya saat menghadiri acara Istana Berbatik di halaman Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Minggu (01/10/2023).
Ia mengaku termasuk penggemar kemeja batik dan kerap memakai untuk kegiatan bekerja sehari-hari.
“Baju sehari-hari saya kan batik, karena batik punya nilai keindahan, rasa, arsitektur. Batik ini beragam, yang saya kenakan motifnya Surakarta atau Solo, pilihan istri,” tuturnya.
Dalam Peringatan Hari Batik Nasional 2023, Menteri Budi Arie mendorong pemanfaatan teknologi digital untuk pelestarian warisan budaya tak benda itu. Menurutnya, penjualan busana batik harus ditingkatkan dari segi konvensional maupun digital, karena menurutnya hal itu bisa melahirkan multiplier effect, khususnya di sektor pertumbuhan ekonomi.
“Justru ini harus bisa kita tingkatkan. Dengan kita membeli satu buah batik, multiplier effect kemana-mana penjahitnya pasti orang Indonesia, motifnya, perajinnya. Jadi, kita harus bangga dengan adanya karya kreatif produk dalam negeri,” ungakpnya.