Festival Sastra Pidie 2024 Dorong Pengembangan Budaya dan Sastra Lokal bagi Generasi Muda Aceh

Bisnisia.id | Banda Aceh – Sastra bukan hanya sekedar tulisan, namun menjadi bagian penting dari identitas dan budaya masyarakat. Itulah semangat yang mendorong diselenggarakannya Festival Sastra Pidie 2024, sebuah ajang budaya yang berfokus pada pengembangan keterampilan sastra dan budaya bagi generasi muda di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya. Festival ini berperan sebagai wadah untuk menanamkan kecintaan terhadap sastra lokal sekaligus memperkaya kehidupan intelektual masyarakat.

Rahmad Rizki, Ketua Yayasan Semangat Bina Ukhwah yang merupakan penggagas acara, menekankan pentingnya pendidikan kreatif bagi generasi muda untuk mendekatkan mereka dengan sastra dan budaya lokal.

“Kami berharap melalui festival dan perlombaan ini, anak-anak muda di Pidie dapat lebih dekat dengan budaya dan sastra daerah mereka. Dengan begitu, mereka dapat terus menjaga dan mengembangkan budaya lokal agar tidak tergerus oleh modernisasi,” ujar Rahmad.

Selama periode September hingga Oktober 2024, Yayasan Semangat Bina Ukhwah menyelenggarakan berbagai kegiatan yang melibatkan peserta muda dari Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya, mulai dari pelatihan menulis puisi, cerpen, seni bertutur versi lokal, menulis hikayat Aceh, hingga bedah buku sastra karya penulis Aceh, Ida Fitri.

Baca juga:  Tahun 2025, Aceh Dapat Rp 453 Miliar PAD dari Pajak Rokok

Selain pelatihan, festival ini juga melombakan kategori menulis puisi, cerpen, seni bertutur, dan hikayat Aceh, yang semuanya mengangkat tema budaya lokal.

Hal ini bertujuan agar generasi muda mampu mengapresiasi dan menghargai nilai-nilai yang terkandung dalam tradisi Aceh.

Rahmad mengungkapkan kegembiraannya atas antusiasme peserta yang cukup tinggi.

“Luar biasa tanggapan dan juga partisipasi yang kami dapatkan. Ternyata, jika diberi ruang dan kesempatan, para anak muda ini sangat antusias untuk berpartisipasi,” tutur Rahmad.

Baginya, kegiatan ini membuka peluang bagi generasi muda untuk lebih terhubung dengan akar budaya mereka, sekaligus menumbuhkan minat di dunia literasi.

Melalui Festival Sastra Pidie 2024 ini, Yayasan Semangat Bina Ukhwah bekerja sama dengan Pusat Pengembangan dan Pelindungan Bahasa dan Sastra, Kemdikbud Ristek RI, serta mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah kabupaten, akademisi, dan sastrawan Aceh. Rahmad berharap acara ini dapat terus berlanjut agar sastra dan budaya lokal tetap lestari di tengah perubahan zaman.

Baca juga:  Aceh Youth Business Forum 2024: Dorong Generasi Muda Aceh Berinovasi dan Tingkatkan Daya Saing

“Sastra dan budaya memiliki peran besar dalam membentuk karakter dan nilai-nilai luhur. Dari sastra, kita mendapatkan wawasan baru dan inspirasi yang bisa mengasah pola pikir kritis serta memperkuat keberagaman,” tambahnya.

Festival ini juga dimeriahkan oleh kehadiran para sastrawan dan penulis Aceh, seperti Azhari Aiyub, Herman RN, Musmarwan Abdullah, Ayi Jufridar, Raudhatul Valica, Ishfa Amsala, dan lainnya, yang berperan sebagai pengisi acara dan dewan juri. Para pemenang lomba pun diumumkan di berbagai kategori.

Pada lomba cerpen, pemenangnya antara lain Fatia Arzakia (SMAN 1 Peukan Baro), Amira Suhalilah (MAN 1 Pidie), dan Thaqia Asyifa Ahmad (SMAN 3 Unggul Sigli).

Untuk lomba puisi, Salsabila (MAN 7 Pidie) berhasil meraih juara pertama, diikuti oleh Miftahul Jannah (SMAN 3 Unggul Sigli), dan Suti Anggriati Ramadhani (SMAN 3 Unggul Sigli).

Baca juga:  Banjir di Spanyol, Puluhan Tewas, Ini Terparah Sejak 1973

Dalam kategori seni bertutur, juara pertama diraih oleh Syarkiatun Humaira dari SDN 3 Teupin Raya, disusul oleh Bunayya Shaliha dari SDIT Al-Latif, dan Diva Zazkiani dari SMPN 1 Mila.

Sementara untuk lomba hikayat, Syarifah Zaimah, S.Pd, M.Si dari SDN 1 Beureunuen, David, S.Pd dari SMPN 1 Delima, dan Harniz dari TKIT Al-Latif berhasil mengharumkan nama sekolah mereka.

Dengan adanya Festival Sastra Pidie 2024, Rahmad berharap minat dan keterampilan generasi muda Aceh terhadap sastra dan budaya lokal terus berkembang. Menurutnya, kegiatan ini merupakan langkah penting dalam menjaga kelestarian warisan budaya lokal.

“Kami ingin agar generasi muda Aceh memiliki kebanggaan terhadap budaya mereka. Melalui festival ini, semoga mereka dapat terus menjaga dan mengembangkan kekayaan budaya Aceh, tidak hanya di Pidie, tetapi juga di seluruh Aceh,” pungkas Rahmad.

Editor:

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Bank Aceh Bagi Dividen Rp.296 milyar Ke Pemda Se Aceh

Bagi Dividen Rp.296 milyar Bank Aceh bagi  dividen Rp.296...

BPS: Aceh Catat Deflasi 0,52 Persen, Inflasi Terkendali di 1,50 Persen

BISNISIA.ID | Banda Aceh – Penjabat Gubernur Aceh, Dr....

Donald Trump Kembali Terpilih sebagai Presiden AS, Ungguli Kamala Harris

Bisnisia.id | Amerika Serikat – Calon presiden dari Partai...

Pendapatan dari Sektor Pertambangan Aceh Capai Rp1,58 Triliun dalam Lima Tahun

Bisnisisia.id | Banda Aceh - Selama lima tahun terakhir,...

Cobalah Bentuk Karakter Anak Melalui Dongeng

Pendongeng nasional Kak Budi, bersama boneka Si Sole, berhasil...

DPR RI Sahkan Perubahan UU Pelayaran, Dorong Peningkatan Kedaulatan dan Efisiensi Logistik

Bisnisia.id | Jakarta – DPR RI resmi mengesahkan Perubahan Ketiga atas...

Aceh Kaya Komoditas, tetapi Lemah Pada Pengolahan Pasca Panen

Bisnisia.id | Banda Aceh – Meskipun Aceh dikenal memiliki...

PDAM Tirta Mon Pase Kembangkan Air Siap Minum Non-Perpipaan

Bisnisia.id|Lhokseumawe - PDAM Tirta Mon Pase berencana mengembangkan sistem...

BSI buka 470 outlet weekend banking selama Oktober

BISNISIA.ID | Jakarta - Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI)...

Ekspor Perdana, Indonesia Kirim 42 Ton Pakan dan 8 Juta Benur Udang ke Brunei

Bisnisia.id | Jakarta - Kelautan dan Perikanan (KKP) memastikan...

Ini Daftar Nama 1.000 Penerima Bantuan Rumah dari Pemprov Aceh

Bisnisia.id | Banda Aceh - Pemerintah Aceh melalui Dinas...

Pertamina Menyalurkan Seribu Bibit Mangrove untuk Alam Aceh

Organisasi sosial Human Intiative (HI) bersama Pemuda Peduli Mangrove...

Bob Barker Pembawa Acara ‘The Price Is Right’, Tutup pada Usia Pada 99 Tahun

Bob Barker, pembawa acara kuis Televisi Amerika Serikat "The...

Dibalik Sumber Daya Migas Aceh, MaTA Soroti Transparansi yang Lemah

Bisnisia.id | Banda Aceh - Koordinator Masyarakat Transparansi Aceh...

Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Ini Strategi Pemerintah

Bisnisia.id | Jakarta - Pemerintah Indonesia menargetkan pertumbuhan ekonomi...

Dalih Ketahanan Pangan, Pemerintah Ingin Cetak Sawah Baru 3 Juta Hektar

Bisnisia.id | Jakarta - Pemerintahan Prabowo Subianto ingin meningkatkan...

Perkuat Perusahaan Daerah Sebelum Dana Otsus Berakhir

Hanya tersisa empat tahun lagi, dana otonomi khusus akan...

Pasar Global Lesu, Harga Komoditas Tambang Merosot pada Desember 2024

Bisnisia.id | Jakarta – Lesunya pasar global pada Desember...