Demi Pertumbuhan Ekonomi, Pemprov Aceh Berkomitmen Permudah Perizinan dan Investasi

Bisnisia.id | Banda Aceh – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh menegaskan komitmennya untuk mempercepat proses perizinan dan mempermudah investasi guna mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah. Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, menegaskan bahwa di bawah kepemimpinan Gubernur Muzakir Manaf, Pemprov Aceh akan terus mengupayakan penyederhanaan birokrasi agar para pelaku usaha dapat lebih mudah berinvestasi.

“Jika ada kendala di lapangan atau hambatan dalam administrasi, laporkan kepada kami. Kami siap menindaklanjutinya,” ujar Fadhlullah di Anjong Mon Mata, Kompleks Meuligoe Gubernur Aceh, Senin (17/2/2025).

IMG 20250217 WA0110 660x330 1
Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, SE, memberikan sambutan serta arahan saat menggelar pertemuan bersama Kepala SKPA/Biro dan para petinggi BUMN/BUMD, serta pemangku kepentingan lainnya guna membahas sinergitas dalam mengembangkan berbagai sektor utama di Aceh, di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Senin (17/2/2025). Foto: MC Aceh

Fadhlullah menyampaikan bahwa arahan ini berasal langsung dari Presiden RI Prabowo Subianto, yang meminta seluruh kepala daerah memastikan kemudahan investasi guna mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional, termasuk di Aceh.

Baca juga:  Mualem Ancam Tutup Tambang yang Tidak Taat Aturan

Dorongan Pembukaan Kantor Cabang Perusahaan di Aceh  

Selain kemudahan investasi, Wakil Gubernur Aceh mengimbau seluruh perusahaan yang berinvestasi di provinsi ini untuk membuka kantor cabang di Aceh. Menurutnya, hal ini sangat penting untuk menguatkan ekonomi lokal dan menciptakan lebih banyak lapangan kerja bagi masyarakat.  

“Aceh memiliki potensi sumber daya yang besar. Namun, mengapa kita masih menjadi provinsi termiskin di Sumatera dan peringkat keempat termiskin di Indonesia? Ini adalah persoalan yang harus kita selesaikan bersama,” ujar Fadhlullah.  

Rencana Pengembangan Infrastruktur dan Pelabuhan Baru  

Baca juga:  IHSG Melemah 0,45 persen, Tekanan Global Bayangi Pasar Modal

Dalam upaya meningkatkan efisiensi logistik dan mobilitas ekonomi, Fadhlullah menyoroti perlunya pembangunan infrastruktur vital, terutama dalam sektor transportasi dan logistik.  

Salah satu masalah utama yang diangkat adalah pengangkutan minyak sawit mentah (CPO) yang masih menggunakan jalur darat, menyebabkan kemacetan di jalan lintas dan menghambat arus barang serta mobilitas masyarakat.  

Sebagai solusi, Fadhlullah menyatakan bahwa Aceh membutuhkan tambahan dua pelabuhan barang di wilayah barat-selatan dan timur Aceh.  

“Usulan ini telah kami sampaikan langsung kepada Presiden Prabowo Subianto, dan beliau menyambut baik rencana tersebut serta berkomitmen memberikan dukungan penuh,” ungkapnya.  

Baca juga:  BRI dan CIMB Niaga Sama-sama Cetak Untung

Ajakan Bersinergi untuk Membangun Aceh  

Menutup pertemuan, Fadhlullah mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bersinergi dalam pembangunan Aceh, baik dari sisi investasi, infrastruktur, maupun pengembangan ekonomi daerah.  

“Mari kita bergerak bersama, membangun Aceh dengan langkah yang seirama, agar potensi daerah ini dapat dimaksimalkan untuk kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.

Editor:
Hendra Vramenia

Bagikan berita:

Popular

Berita lainnya

Wirausaha Aceh Butuh Pendampingan, Agar Tidak Kalah Saing dengan Produk Luar

Bisnisia.id | Banda Aceh – Wirausaha kelas kecil dan...

Utang Luar Negeri RI Turun Jadi Rp 6.203 Triliun

Bisniskita.id | Jakarta - Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia...

Presiden Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Hilirisasi dan Ketahanan Energi

Bisnisia.id | Jakarta – Presiden RI Prabowo Subianto resmi...

Bea Cukai Aceh Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Sosialisasi dan Kurasi Ekspor  

Bisnisia.id | Banda Aceh – Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat...

Peras WNA China, Seluruh Petugas Imigrasi di Bandara Soekarno-Hatta Dicopot

Bisnisia.id | Jakarta – Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas)...

Aceh Tambah Medali Perak dan Perunggu di Cabor Dayung PON XXI Aceh-Sumut 2024

Bisnisia.id | Jantho –  Kontingen Aceh kembali menambah koleksi...

Kemiskinan di Aceh Tinggi, Zakat Harus jadi Solusi

Bisnisia.id | Banda Aceh - Ketua Badan Baitul Mal...

Penguatan UMKM Lokal, PT PEMA Dorong Kolaborasi Multi Pihak

Bisnisia.id | Banda Aceh - Direktur Utama PT Pembangunan...

Indonesia Jajaki Peluang Jadi Tuan Rumah IGF 2025

Bisniskita.id | Tokyo – Indonesia tengah menjajaki kesempatan untuk kembali menjadi...

Syariat Islam dan Perdamaian di Aceh, Alasan Kuat Aliansi Pemuda Dukung Muallem

Bisnisia.id | Banda Aceh - Ketua Aliansi Pemuda Aceh...

Alphabet Siapkan Rp1.200 Triliun untuk Melawan DeepSeek

Perusahaan teknologi raksasa Alphabet, induk dari Google, dikabarkan telah...

KNPI Aceh Gelar Bazar UMKM dan Kompetisi Kreativitas Sambut Hari Sumpah Pemuda

Bisnisia.ID | Banda Aceh – Menyambut Hari Sumpah Pemuda...

PKA-8 Resmi Dibuka, Momentum Merajut Jalur Rempah Aceh ke Dunia

Bisniskita.id | Banda Aceh - Pekan Kebudayaan Aceh (PKA)...

Diserang Ransomware, Situs OJK Tidak Bisa Diakses

Bisniskita.id | Banda Aceh - Situs OJK (Otoritas Jasa...

Perusahaan Sawit di Nagan Raya Belum Kantongi ISPO, Pemerintah Hanya Beri Peringatan

Bisnisia.id | Nagan Raya — Beberapa perusahaan kelapa sawit...

Keuangan Digital Dorong Inklusi dan Pertumbuhan Ekonomi ASEAN

Jakarta - Keuangan digital menjadi kunci untuk meningkatkan inklusi...

Kesempatan Emas! Telkom Buka Lowongan Magang Content Creator di Banda Aceh

Bisnisia.id | Banda Aceh – PT Telekomunikasi Indonesia (Persero)...

Industri Kabel Indonesia Jajaki Pasar Ekspor di Vietnam

Bisnisia.id | Jakarta - Industri kabel Indonesia terus mengalami...

Resmi Gabung BRICS, Investasi Hulu Migas Indonesia Berpotensi Melejit

Bisnisia.id | Jakarta – Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana...

Aceh Besar Alokasikan Rp 30 Miliar untuk Tunjangan Hari Raya Pegawai

KOTA JANTHO - Pemerintah Kabupaten Aceh Besar telah mengalokasikan...